Aku selalu berfikir bahwa dia adalah definisi bahagia, sampai aku sadar bahwa hatiku selalu membisik kan namamu sebagai cinta.
Yang sudah tertakar tidak akan tertukar.
Pertemuan antara zee dan marsha bukanlah kebetulan, tentu saja semua sudah menja...
Mereka melaju pulang kerumah dalam kondisi saling diam dengan pikiran masing masing. Marsha melihat kearah samping sedangkan zee fokus kejalanan didepannya.
Tak membutuhkan waktu yang lama untuk mereka sampai dirumah, mereka masih saling diam satu sama lain. Sampai zee terpaksa membuka suara.
"Aku kekantor lagi ya" kata zee sambil mengelus perut istrinya
"Kamu baik baik dirumah jan capek capek" Sambung zee di jawab anggukan oleh marsha
Marsha melambaikan tangan saat mobil zee mulai bergerak menjauh. Zee kembali kekantor menyelesaikan pekerjaan yang tertunda, dia benar benar lelah dengan setumpuk pekerjaan ini.
Dirumah marsha tak melakukan apa apa, setelah sedikit membersihkan kamar mereka dia hanya menonton azab saja. Hari sudah mulai menggelap dan petir sudah mulai terdengar.
Hujan mengguyur membasahi kota banyak orang berlarian sekedar untuk berteduh dan menghangatkan diri.
Zee telah menyelesaikan semua pekerjaan dan meeting sudah dia datangi semua hari ini dia bergegas pulng walaupun sedikit terlambat dari biasanya.
Sialnya zee memarkir kan mobilnya di parkiran depan dan dia tidak membawa payung alhasil dia harus basah basahan menjangkau mobilnya dibawah guyuran hujan.
Menerjang hujan di kota dengan kondisi basah dan sedikit kedinginan. Seharusnya dia menunggu hujan reda baru berlari ke parkiran mobilnya.
"Yuhuu orang ganteng pulang" Zee meramaikan kondisi rumah mereka yang sepi sekali
"Lah kakak kok basah semua sih ?" Marsha khawatir melihat keadaan zee yang basah kuyup
"Gapapa, aku lupa bawa payung mana di kantor payungnya ga ada" curhat zee berjalan kekamar dengan keadaan air menetas dari celananya
"Bentar aku ambilin handuk" Marsha berlari kecil ke kamar mandi ingin mengambil handuk zee
"Gausah lari lari sha" Zee hanya tak mau baby nya yang di dalam perut kenapa kenapa
Keadaan marsha saat ini dia baru sudah mandi, rambutnya masih basah dibiarkan terurai dengan baju tipis memperlihatkan bahwa wanita ini sedang tidak pakai bra.
Marsha sedang bermasalah dengan payudaranya yang dia pikir sedikit membesar, kata oniel itu wajar, bra yang dia punya mulai tidak muat dan dia kesakitan saat memakainya.
Zee yang melihat hal itu jadi memikirkan omongan oniel siang tadi, dia terbayang hal yang mantap mantap. Sungguh kotor pikiran pria itu.
"Astaga kamu bisa demam kalau kaya gini" Omel marsha keluar dari kamar mandi dan mencoba mengeringkan zee
Oops marsha lenathea kamu seharusnya tidak mengeringkan area itu. Kamu menyentuh area yang salah, marsha terus berusaha mengeringkan zee yang mematung.
"Sadar azeean lo gak cinta sama dia jangan mikir yang aneh aneh dong!!!, kenapa gua jadi panas dingin begini anjirr ah shitt!!! Mana wangi banget bangsat" Zee berdebat dalam hatinya dengan kondisi badan yang masih mematung. Marsha masih mencoba mengeringkan zee.
"Kakak sana mandi sekar--"ucapan marsha terputus saat benda lebut menyetuh bibirnya
Jantungnya seakan meledak saat dia merasa zee manciumnya dalam. Zee melepaskan ciumannya dan menatap marsha dalam sekali, jarak mereka sangat dekat sampai zee bisa merasakan perut marsha yang sudah membuncit itu.
Marsha tau maksud tatapan zee, pria itu sedang dihantui nafsu sekarang. Marsha hanya mengangguk mengisyaratkan zee bahwa dia baik baik saja. Zee kembil mencium marsha lebih dalam dari sebelumnya, tangannya sudah menggrayangi tubuh istrinya.
Kali ini seorang azeean benar benar dikalahkan oleh nafsu. Tangan kanannya masuk kedalam baju marsha mulai menyentuh sedikit meremas permukaan tanpa penutup itu.
Dia membawa marsha dan membaringkan wanita itu di kasur, dia menciumi istrinya pelan, menyesap leher marsha meninggalkan jejek kepemilikan di sana.
Zee membuang baju marsha sembarangan, di tariknya lagi tengkuk wanita di depan nya, bibir marsha bagai candu yang tak puas dia kecup sekali.
Zee sudah membuka kasar bajunya, pen*s nya sudah menegang meminta untuk di keluarkan dari kungkungan kolor doraemon nya.
"Sayang kamu yang di atas, biar aman buat baby" Zee berbaring meminta marsha memimpin permainan
Marsha mengikuti perintah suaminya, saat benda tumpul itu menghujam vagi*a nya, rasa sakit menjalar ke seluruh tubuh nya. Oh ayolah jangan lupa bahwa mereka hanya berhubungan intim beberapa kali saja.
Zee mengulum payud*ra marsha berusaha menghilangkan sedikit rasa sakit pada wanita itu.
"Ahh ouhh kak zeehh" Desahan demi desahan keluar dari mulut marsh
Zee hanya menggeram menahan nikmat, tapi juga menjaga agar perut marsha tidak tertekan atau semacam nya.
"Pelanhh pel aanhh sayanggh" Bisik zee yang mengatur tempo marsha, dia tak mau anak nya terguncang di dalam sana
"Kakhh zeehhh akuuu keluarhhhh" Teriaknya saat merasa dia akan meraih orgasme pertamanya
Zee merasa marsha sangat sexy saat meneriak kan namanya. Dia membiarkan marsha menikmati sisa sisa orgasme nya.
"Sayang tiduran sini" Zee yang belum mencapai puncak nya ingin segera mengejar ketertinggalan nya
Dia menghujam marsha dari belakang, posisi mereka sekarang seperti ikan sarden yang di jajar kan di dalam kaleng, dalam posisi menyamping.
Di kecup nya leher belakang marsha berkali kali, dia terus menjaga tempo nya.
"Sayangghh" Lenguh zee saat dia tau akan menggapai surga dunia
"Kakhh zeehhh lebihhh cepattthh" Marsha merasa dia juga akan meraih orgasme lagi
"Barenghh barenghh yahh" Bisik zee ke telinga marsha
"Arghhhh ouh ouhh ahhhhh" Desah marsha yang telah sampai
Zee juga menggertak kan gigi nya saat dia mencapai kenikmatan itu, di cabutnya cepat pen*s nya dan di semburkan ke pant*t mulus istrinya.
"Makasih sayang" Zee masih terengah engah
Di tariknya selimut untuk menutupi bada mereka berdua, mereka berpelukan dengan hangat zee sesekali mengecup kening istrinya itu.
*Stop gua gak sanggup, ga jago nulis beginian🌚
Setelah melakukan hal itu mereka tertidur dalam keadaan berpelukan.
*WOI AJIJOY LU BILANG KAGA CINTA TAPI DI EMBAT JUGA 🙄
Terima kasih atas semua dukungan dan apresiasinya teman teman
Yang mau ngasih jajan //saweria.co/Bayanaka21 Atau link ada di bio tinggal klik 😉
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
