Part 5

1.1K 75 2
                                    

maaf kalo ada typo.

let's!

....

"mom tolong jangan mengabaikan ku, aku sudah meminta maaf tadi" ucap Jungkook menatap Jimin.

"lebih baik kau urus saja wanita itu, aku dan Jungmin akan pergi ke busan" ucap Jimin dengan wajah datarnya.

"ayolah aku sudah tidak ada hubungan apa-apa dengannya mom!" ucap Jungkook.

Jimin beranjak dari duduknya lalu memanggil Jungmin yang sedang bermain mobil-mobilan.

"baby kemari, ayo kita bersiap eoh!" ucap Jimin menatap Jungmin.

"sayang jangan seperti ini, aku minta maaf!" ucap Jungkook langsung memeluk tubuh Jimin dari belakang.

"awas taxi ku sudah datang, ayo baby" ucap Jimin melepaskan pelukan Jungkook dengan kasar.

permasalahan!

Jimin dan Jungkook sedang berbelanja disupermarket untuk membeli buah-buahan segar, dan Jungkook menunggu Jimin di mobil.

tetapi saat Jimin dan Jungmin keluar dari supermarket, Jimin melihat Jungkook sedang berpelukan dengan wanita. Jimin sih oke-oke saja tetapi Jungmin menangis karena sang daddy di peluk dengan orang lain.

Jungkook yang mendengar tangisan yang tidak asing pun langsung menoleh ke arah sumber suara, dan ternyata itu tangisan anaknya, Jungmin.

"lepas, kau ini apa-apaan eoh?" tanya Jungkook menatap Adelin marah.

"kau tidak merindukan ku? aku pulang demi kau, baby" ucap Adelin, Adelin adalah mantan pacar Jungkook.

Jimin menggendong Jungmin lalu berjalan ke arah mobil, Jimin langsung membawa Jungmin masuk ke dalam mobil lalu menangkan Jungmin.

"oh apa itu keluargamu? kenapa kau menikah dengan seorang pria? bukankah dulu kau normal?" ucap Adelin dan matanya melirik Jimin.

"Jeon Jungkook masuk sekarang!" ucap Jimin menatap Jungkook tajam, Jimin sebenarnya sedikit sakit hati dengan ucapan Adelin tetapi Jimin abaikan.

Jungkook langsung saja masuk ke dalam mobil dan menyalakan mesin mobil, Jungkook melirik Jimin dengan raut wajah yang takut.

"baby kenapa menangis hm?" tanya Jungkook menatap Jungmin yang masih menangis.

"lebih baik tutup mulutmu dan cepat jalan kan mobilnya!" ucap Jimin dengan suara yang berat dan dengan wajah yang datar.

permasalahan end.

skip.

"mommy, aku tidak mau dengan daddy!" ucap Jungmin lalu memeluk Jimin.

"kenapa memangnya, hm?" tanya Jimin mengelus rambut Jungmin.

"daddy jahat, daddy memeluk orang lain!" ucap Jungmin menatap Jimin.

Jimin menyalakan ponselnya karena akan memberi tahu sang eomma jika dirinya dan Jungmin sedang dalam perjalanan menuju rumahnya.

"Jungmin ingin memakan sesuatu? mommy membawakan snack untuk Jungmin" ucap Jimin lalu mengeluarkan snack dari tas.

"wah nyonya anakmu sangat lucu sekali ya" ucap sang supir taxi.

"terimakasih paman" ucap Jungmin tersenyum lalu tertawa, sedangkan Jimin hanya tersenyum kecil.

skip.

"jaga rumah, aku akan kembali besok!" ucap Jungkook kepada maid.

"siap tuan!" ucap maid tersebut.

Jungkook menjalankan mobil nya dengan sangat cepat, Jungkook akan pergi ke rumah Taehyung terlebih dahulu karena ada urusan.

"gara-gara wanita sialan itu eoh, arghh!" Jungkook berteriak lalu memukul stir mobil.

Jimin pov.

1 jam berlalu dan Jimin sudah sampai dirumahnya, Jimin lega karena Jungmin tidak rewel dan tidak meminta ingin pulang ke seoul.

"hahaha papa lihat itu, bukan kah mirip papa!" teriak Jungmin tertawa.

"eoh itu mirip papa? yang benar saja Jungmin" ucap park haen menatap sang cucu, Jungmin.

sebenarnya Jimin sedikit khawatir kepada Jungkook, daddy dari Jungmin itu belum menyusul dirinya dan Jungmin yang sudah ada di busan.

"kemana anak itu? apa dia sengaja membuatku khawatir seperti ini eoh?" gumam Jimin lalu menghubungi nomer telepon Jungkook.

Jimin - Jungkook.

"kau dimana? Jungmin mencarimu" ucap Jimin berbohong.

"mom aku sedang ada urusan, mungkin nanti malam aku ke busan" ucap Jungkook.

"urusan? urusan dengan Adelin?" tanya Jimin.

"bukan, untuk apa juga aku berurusan dengan wanita itu huh" ucap Jungkook dengan suara yang kesal.

"jujur saja, Jeon" ucap Jimin.

"astaga mom, sumpah aku saja sekarang sedang berada di rumah yoongi hyung" Ucap Jungkook.

"ya ya ya.. terserahmu saja!" ucap Jimin lalu mengakhiri sambungannya.

"apa aku terlihat sangat cemburu tentang masalah tadi? ah sepertinya tidak kan?" ucap Jimin pada dirinya sendiri.

                                --------

makasih yang udah baca.

JANGAN LUPA KOMEN AND VOTE YA GUYSS 💕.

Jeon's FamilyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang