𝑁𝑒𝑒𝑑 𝐻𝑢𝑔

2.5K 224 44
                                    

-oOo-
.
.
.
.
.


**

Ruby duduk di sofa setelah beberapa saat yang lalu menangis, dia ditenangkan oleh jungwon bukan dengan kalimat tapi dengan perlakuan. Duduk berduaan di ruangan kerja sang ayah

Jungwon menoleh untuk menatap Ruby yang diam aja, ekspresinya sangat kentara bahwa dia dalam keadaan yang gak baik-baik aja

"Kak"

Panggilnya, Ruby berdehem menanggapi

"Mau nemanin gue kerumah bunda?"

Ruby memberi respon dengan balas menatap laki-laki itu. Dia hanya diam dan keliatan berpikir

**

Disinilah mereka sekarang, rumah Jungwon

Setelah berpamitan dengan Woo Shik, mereka pulang meski mendapat respon yang cuek dari Woo Shik mungkin karena dia sekarang sangat marah makanya bersikap begitu

"Maaf ya kak. Bunda udah tidur, beliau bilang hari ini pengen tidur cepat karena besok harus cek up ke dokter lagi" itu si pengasuh bunda selama jungwon udah gak tinggal di rumah.

Jungwon menyusutkan bahunya. Padahal dia sangat antusias bertemu sang bunda sudah kangen berat

Ruby hanya berdiri bosan di belakang tubuh tinggi jungwon, sambil memainkan kukunya

Entah kenapa dia setuju menemani lelaki ini pulang kerumahnya. Tapi ya gak apalah, lagian ini baru kedua kalinya ia berkunjung kesini setelah hari pertama pertemuannya dengan jungwon dan mengantarkan lelaki itu pulang bersama sang ayah

Padahal masih jam 9 malam. Apa mungkin ini sudah kemalaman kali yaa

Coba aja dia datang lebih cepat pikir jungwon

"Yaudah gapapa" saut jungwon pada akhirnya

"Saya permisi ya kak"

"Iya kak" Entah kenapa. Pengasuh itu memanggil jungwon dengan sebutan kakak padahal jungwon jauh lebih muda ketimbang dia tapi mungkin dia menghormati jungwon sebagai orang yang memberinya pekerjaan ini

Setelah pengasuh bunda tadi pergi. Jungwon beralih duduk di sofa menyenderkan kepalanya disana

"Kak, duduk sini"

Ruby berjalan ragu. Lalu duduk di sofa single. Gak bersebelahan dengan jungwon

"Lo mau sesuatu?..."

Ruby masih diam aja

"Jangan diam terus dong kak.."

"Udah gausah di pikirin"

"Jadiin pelajaran aja" nasehat lelaki itu

Ruby malah menatapnya tajam "Hm"

Jungwon duduk dengan tegap, menatap balik Ruby dengan tatapan sok polosnya, dinasehatin malah balasnya kek mau nerkam(?)

"Apa?" Kata gadis itu jengkel

Bukannya menjawab jungwon malah terus menatapnya, lalu senyum sedikit demi sedikit. Dia bingung harus menghibur Ruby gimana

"Jangan natap gue gitu.. Lo mulai nyeremin soalnya"

Jungwon malah terkekeh merasa lucu, "Gak jelas lo!!" Lanjut Ruby lagi. Entah kenapa dia jadi salah tingkah

"Gitu dong ngomel lagi.. gue suka liatnya"

Ruby merotasikan matanya malas. Jungwon bangkit dari duduknya "Duduk disini dulu, gue mau kekamar bunda"

 [ ✓ ] 𝑃𝐸𝑅𝐹𝐸𝐶𝑇 𝐻𝑈𝑆𝐵𝐴𝑁𝐷 ✦✧ 𝑌𝐴𝑁𝐺 𝐽𝑈𝑁𝐺𝑊𝑂𝑁Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang