Still you

5.

Happy reading ❗

Satu Minggu berlalu dengan begitu cepat. Di setiap hari itu juga kiriman makanan untuk Isabella tidak pernah absen. Berbagai macam makanan selalu berbeda setiap harinya.

Isabella tidak paham dengan tingkah si pengirim ini. Selalu tau jadwalnya jaga. Dan makanan begitu banyak nya tidak mungkin Isabella makan sendiri, jadilah Isabella bagi dengan para perawat yang jaga bersama nya.

Para perawat yang jaga selalu mengira Isabella memiliki pengagum rahasia karena setiap hari selalu ada makanan berbeda.

Apalagi Amanda dan Micky yang selalu menggoda Isabella setiap harinya. Isabella tidak pernah menanggapi hanya membalas dengan senyuman.

Jujur ini seperti de javu ketika dulu Isabella mulai di dekati oleh orang tersebut. Isabella tidak ingin menyebut namanya.

Pertemuan yang tidak di sengaja ketika di panti sampai sekarang Isabella belum bertemu lagi. Jujur setiap kali Isabella menginjakkan kaki nya ke rumah sakit takut jika tiba-tiba bertemu dan Isabella bingung harus bersikap seperti apa.

Isabella juga belum mendengar lagi kabar mengenai apakah orang itu sudah mulai praktik atau belum. Ingin bertanya tapi Isabella gengsi.

Malam ini Isabella tengah duduk manis di mobil Daniel. Daniel memaksa untuk mengantar Isabella ke rumah sakit karena malam ini Isabella waktunya berjaga malam.

Daniel membawakan banyak camilan untuk menemani Isabella jaga malam. Ingin menolak tapi tidak tega, jadilah semua makanan Isabella bawa.

Isabella akan bagikan pada satpam dan juga petugas jaga lainnya. Karena jika di makan semua olehnya pasti tidak akan kuat. Terlalu banyak.

Untuk kesekian kali Isabella tidak bisa menolak ketika Daniel memaksa ingin mengantar Isabella masuk ke dalam rumah sakit. Dengan alasan takut Isabella berat membawa makanan ke dalam. Salah siapa pikir Isabella.

Jadilah Daniel bersama Isabella masuk beriringan ke dalam rumah sakit. Daniel yang memakai pakaian serba hitam menjadi pusat perhatian dari awal di parkiran.