37

7.8K 709 40
                                    

Note : Fanfiction ini di tulis berdasarkan cerita fiksi, tidak ada kaitannya dengan idol real life!









Winter yang mengetahui bahwa kuncian itu dapat mematahkan kakinya hanya bisa pasrah dan memejamkan matanya menunggu kakinya akan mendapatkan rasa nyeri hebat...





"Jeno, lo bajingan... Walaupun lo patahin dua kaki gue, gak akan pernah gue biarin lo sentuh Jimin dan anak gue!!"







Bughh!





"Ouiiiii!" suara lantang saat seorang gadis tinggi menendang pria yang mengunci Winter hingga jatuh.


"Eiiii!"



Gadis itu menyerang tiga pria itu bersama dua anak buah Uchinaga lainnya.








Winter Somi diam menatap gadis itu yang mendorong seorang anak buah Lee dan men-knock down mereka dengan knee dan elbow.

"Muay Thai?" gumam Somi.




"Brazilian Jiu Jitsu... MMA" jawab Winter..





"Hahhhh taekwondo keren sih, cuma bukan combat! kebanyakan teknik seni, gapake tenaga!" komentar gadis itu mengulurkan tangan pada Winter membantu Winter lalu membantu Somi.





"Thanks Jin" ucap Winter.





"Keren juga lo bocah taro, aduhhh" suara Somi mulai berdiri memegangi rusuknya yang sakit.





"Siap siap deh, istirahat. Lagi 20 menit breaknya, pake acara main curang pulak itu team sebelah. Cowo bukan sih, gitu mau jadi bapak! Abis perkosa kabur, sekarang baru hamil ngamuk minta hak, gendeng" ucap Yujin misuh.









"Emang stress, padahal emaknya baik banget. Malaikat dah, tante Yoona tuh kok bisa gen iblis bapaknya dominan" ucap Somi kesal.




"Entahlah, ayo balik lo di cariin kak Karina tuh sampe nangis" ucap Yujin.




Winter langsung ngacir pergi mendengar itu meninggalkan Yujin yang memapah Somi.




"Yeeee baru bininya aja cepet"









°°°




"Last fight, the mix-gender battle sparring! Lee Jeno vs Kim Minjeong! Both athlete please take side!"



Mendengar itu Karina langsung bangun dari sandarannya pada Winter.




Winter perlahan berdiri dan mulai bersiap.




"Kamu pasti bisa, kamu pasti menang. Aku tau, aku tau kamu hebat" ucap Karina. Winter kecup kening Karina lembut lalu mengusap belakang kepala gadis itu.



"Minjeong..."



"Eomma, titip kak Jimin ya? aku harus selesaikan ini" ucap Winter.



Taeyeon bawa putri kecilnya dalam pelukannya dan ia kecupi seluruh wajah Winter.




"Doa eomma selalu untuk kamu, eomma sayang kamu..."



Taeyeon lepas pelukannya dan ia tatap Winter.



"Minta restu appa..." ucap Taeyeon yang diangguki oleh Winter.







I'm Sorry that I Love YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang