33

2.3K 136 11
                                    

sesampainya di rumah, ternyata anak anak sudah tidur. syukurlah, jadi aku bisa istirahat juga.

"susternya udah pulang, ni?" tanyaku pada niall.

"ya.. tapi dia aneh. dia nggak mau lepas kaca mata hitamnya dari tadi.." jawab niall sambil mengganti bajunya. aku terpana oleh tubuh suamiku yang kekar, hahaha.

"ada apa? kau mau?!" tanya niall sambil tersenyum jahat. aku membalas senyumannya.

"tentu."

-)/!:!:&:@.'\!|€¥{=]'x

**

H A L E Y

malam ini, aku sedang di kamar menulis cerita. sebenarnya aku juga menulis cerita berdasarkan real life sih. aku menyindir cameron disini. bukan menyindir secara negative, justru secara halus. like sarcastic gitu. dan anehnya, aku malah menangis! sialan!! aku benar benar tak tega dengan cameron.. bagaimana kalau aku yang jadi dia?

"hei..." tiba tiba daddy masuk. dengan cepat aku mengusap air mataku, lalu menutup buku ceritaku. daddy duduk disampingku dan melihat mataku yang merah.

"kamu kenapa? kok nangis?!" tanya daddy. aku langsung memeluk daddy.

"dad...aku punya satu pertanyaan" bisikku sambil terus menangis.

"what is that?"

"aku anak kandung mom and dad kan?!"

"kok nanya seperti itu sih? ya jelas kamu anak kandung mom and dad.. kamu punya mata dan rambut seperti daddy."

"kalau cameron?"

daddy terdiam, terlihat seperti mencari cari jawaban.

"dia juga anak kandung daddy kok. sudah ya, dad nggak mau bahas itu.."

"cameron bukan kakak kandung aku kan dad?!?"

"stop talking like that.." kata daddy. aku langsung terdiam. aku sih tau, pertanyaan ku tidak sopan. tapi kenapa sih daddy nggak jujur aja sama aku?! sebal!!!

C L E O

hari ini adalah hari pernikahan ku dan niall. tapi ku rasa, niall tidak ingat.

"babe, kamu kenapa? kok senyum senyum sendiri gitu?" tanya niall.

"aku nggak apa apa kok. ohiya niall, nanti siang aku mau pergi sebentar. kamu bisa jaga anak anak, kan? atau kamu panggil suster aja kalau lelah.."

"pergi kemana? sama siapa? aku bisa antar kamu.."

"nggak perlu, nialler. aku.. mau.. lihat lihat butik, kau kan tau bulan depan aku sudah mulai buka butik, perlu inspirasi dan belajar banyak dari butik temanku" jelasku berbohong. untungnya niall percaya. ia langsung menelfon milly, salah satu suster aneh yang mulai menjadi langganan kami.

"just take care yourself honey.. kalau ada apa apa, segera telfon aku. okay?" kata niall sambil mencium ku.

"okay.."

to: mr. styles

aku sedang di perjalanan menuju kedai ice cream. kau tunggu disana ya..

send,

yap, aku memang ada rencana dengan harry. aku ingin buat suprise untuk niall. aku yakin, harry tau hadiah yang cocok untuk pasangan yang sedang anniversary.

"hi.. sorry lama" kataku sambil duduk disamping harry.

"no it's fine. aku juga baru 10 menit yg lalu sampai.."

❝ FAMILY ❞ [njh.agb/COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang