Katanya negatif ketemu negatif hasil nya positif, jadi? bagaimana ketika dua berandalan itu yg sama sama redflag malah terikat dalam sebuah ikatan pertunangan?
"Gue gak mau orang lain tahu kalau Lo tunangan gue"
"Santai aja kali, gue juga gak Sudi n...
Dari masuk gerbang sekolah, gosip tentang kembali nya gang Flash dari masa skors nya membuat para siswa heboh.
Sebagian ada yang senang sebagian ada yang takut dan tak suka. Pasalnya jika mereka ada di sekolah ini, pasti akan ada keributan dengan gang Moge Devils, Rival mereka.
"Biar gue aja yang nanyain soal balapan, kalau Lo nanti dianya malah ngajak ribut" ucap Jay
"Atur aja" jawab Jeka singkat
"Lepasin gue bangsat!!" Teriak seorang gadis
Jeka dan Jay menoleh kearah koridor, ada Lisa yang tengah di runding oleh beberapa pemuda disana.
"Itu sebanding ya! Lo duluan yg kurang ajar sama gue!"
Melihat gadis ini yang terlihat tak takut sama sekali membuat Leon dan antek-anteknya tertawa.
"Menarik, rasanya pen gue ajak clubbing bareng"
Lisa berdecih "cih, gak selera gue bareng Lo ke club. Tampang Lo pantes nya makan pecel lele noh!"
Leon mengepalkan tangannya apalagi saat gang nya ikut tertawa, dimana harga dirinya?
"Heh! Denger ya" pemuda itu mencekik Lisa "Lo gak tahu siapa gue hah?"
Lisa menunjuk smirk nya "Yang pasti Lo bukan cowok gentle, Lo cuman cowok cupu yang gak malu lakuin ini ke cewek ya kan? Disekolah lagi haha, Pantes aja di skors. Lo tuh gaada bedanya sama bajingan tahu gak!"
Tepat saat itu Jeka dan Jay langsung datang menebus para kerumunan. Jeka melihat Leon yang mencekik Lisa dengan cepat ia menghempaskan tangan itu dengan kasar.
"Banci Lo" ucapnya sambil menarik Lisa untuk berlindung dibelakang punggung nya
Leon berdecih "Cewe Lo? Tipe Lo bagus juga ternyata"
"Bacot ya gue bukan cewek dia!" Kesal Lisa yang berada di belakang punggung Jeka
Jeka berdecak kesal sambil merotasikan bola matanya, tidak tahu situasi sekali gadis ini pikirnya.
"Yah gak diakuin ternyata, cup cup cup malang banget.. ternyata ketua gang motor juga bisa ditolak ya" kekeh Leon yang meremehkan
"Ternyata Lo gak berubah ya, mulut Lo masih lemes kek cewek. Betah di skors kan Lo? Kenapa gak minggat aja dari sini" sarkas Jay
Leon mengibaskan tangannya "terserah, gue gak peduli sama ocehan Lo pada" ia hendak pergi namun tersentak sebentar "soal balapan Lo tanya aja sama Arthur, males gue ngomong sama Lo"
Leon pergi bersama gang nya, Jay langsung mendorong Arthur dan merangkul nya untuk mengajak nya pergi ke arah yang berbeda. Jeka menatap orang-orang yang masih diam mengerumuni seolah menyuruh mereka untuk pergi juga.
"Lepasin tangan gue" ucap Lisa karna sedari tadi pemuda itu tak melepaskan lengan nya
"Ikut gue"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
