Chapter 16

4.1K 308 9
                                    

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.
.

"Kenapa belakangan ini kau sangat berubah" tuntut Piee pada Fort yang baru bisa menemuinya bahkan mereka hanya bertemu di kampus pagi ini

"Aku sibuk Piee, kan aku sudah bilang, ayahku juga memaksaku bekerja mengambil ahli bisnisnya" jelas Fort

"Jadi itu sungguhan? Ayahmu memberikanmu saham bisnisnya secepat ini?" tanya piee mengenyampingkan rasa kesalnya

"Iya, aku serius"

"Apa kau sudah dilantik menjadi pemegang salah satu saham?" tanya Piee antusias

"Tentu saja sudah, karena aku sudah bekerja" jawab Fort santai

"Kapan? Kau tak memberi taukan ku dan mengajakku diacara pesta pelantikanmu?" tanya piee membuat Fort gelagapan, mana mungkin dia membawanya waktu itu, karena saat itu dia membawa Peat sebagai istri sahnya

"Oh semuanya dadakan dari ayahku, bahkan aku saja kaget" dusta Fort lagi dan tersenyum canggung dan piee hanya mengangguk percaya begitu saja

"Jadi, kau benar-benar serius padakukan?" tanya Piee tak peduli para mahasiswa berlalu lalang menatapnya yang malah memeluk lengan Fort di taman kampus

"Tentu saja aku serius Piee"

"Jadi kau akan melemarku dan menjadikanku istrimukan?" tanya Piee

"Tentu saja.. Kau akan menjadi nyonya di keluarga Sengngai, tapi tunggu sebentar aku butuh waktu" senyum Fort mengingat Peat masih berstatus istrinya saat ini, mana lagi hamil, yang ada ayah ibunya membunuhnya bila tiba-tiba membawa Piee

"Aku akan menunggu" senang Piee

.
.

"Kau dari dimana? Aku sudah menunggumu dari tadi disini" kesal fort melihat Peat berjalan kearahnya yang sedang bersandar dimobilnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kau dari dimana? Aku sudah menunggumu dari tadi disini" kesal fort melihat Peat berjalan kearahnya yang sedang bersandar dimobilnya

"Kau tak lihat? Jarak antara tempat ini dan kampus cukup jauh! Lagian aku sulit berjalan terburu-buru" keluh Peat, walau belum perutnya terlihat jelas tetapi ia juga sudah mulai sering kepanasan dan sesak nafas kalau berjalan jauh apa lagi di suruh buru-buru

Hate Or Love? (FortPeat) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang