Chapter 32

4.7K 328 17
                                    

(Peat udah pasrah)

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Peat udah pasrah)

.


.

Happy reading 📖

.
.

"Ku dengar kau putus dengan piee? Aku melihat semua status galau piee di media sosial" ucap Boss sambil melihat mahasiswa baru yang bermain game dengan panitia lain, dia dan Fort hanya memantau karena bekerja dibalik acara

"Dua hari lalu dia memasukan obat tidur ke minumanku, dia menjebakku seolah tidur dengannya untungnya istriku saat itu berpikir positif dan lebih percaya padaku, jadi bagiku itu sudah sangat keterlaluan sebelum banyak masalah aku mengakhiri hubunganku dengannya dan fokus pada istriku saja yang sedang hamil" jelas fort dengan ekpresi serius membuat Boss temangu heran, sejak kapan sahabatnya bisa sebijak ini? Dan bisa bertobat?

"Wah, aku makin penasaran dengan istrimu sampai bisa mengubahmu sejauh ini, dia sangat hebat" goda Boss

"Kau sungguh ingin tau?" tanya Fort, ia tau ia tak bisa menyembunyikan hal ini lebih lama, lagian masa jabatannya menjadi ketua klub juga akan berakhir dua minggu lagi setelah ia ujian skripsi untuk kelulusannya, sama seperti Peat, Noeul, Boss dan beberapa mahasiswa seangkatannya satu persatu telah menyelesaikan skripsi mereka, masa kuliah mereka akan berakhir dan masa depan mereka menyambut, tetapi masa depan Fort malah akan bertambah berat dari yang lain

"Tentu saja aku ingin tau, skripsi kita sudah selesai loh jangan sampai kita wisuda aku tak tau apa-apa" protes Boss

"Kau sudah menyelesaikan skirpsimu? Ku pikir kita tidak akan wisuda bersama"

"Jangan sombong ya, aku sudah acc tadi" bantah Boss membuat Fort tertawa pelan

"Jadi siapa? Jangan mencoba berubah topik pembicaraan" paksa Boss membuat Fort berhenti tertawa dan tersenyum mengingat wajah cantik Peat

"Peat" jawab fort singkat

"Hah ? Siapa?" Boss berpikir mungkin dia salah dengar hingga mendekatkan telinganya kearah Fort

"Peat" ulang Fort pelan agar tak didengar yang lain, masalahnya nanti jadi persoalan besar

"Peat? Peat siapa?" tanya boss

"Peat ketua himpunan mahasiswa fakultas Teknik" jawaban Fort membuat Boss kaget bahkan menatap Fort seperti penatap hantu saking kagetnya

"Peat?!!!!"

"Tutup mulutmu bodoh! Kau bisa membuatnya dalam masalah!" fort menutup mulut Boss sampai akhirnya ia mengangguk setuju agar memelankan suaranya

Hate Or Love? (FortPeat) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang