T U G A S

82 4 0
                                    

Kemeriahan pelantikan ketua dan pengurus OSIS periode baru serta acara sertijab mewarnai akhir agenda upacara di hari senin.

Agak menyebalkan buat Zen yang merasa udah kepanasan dan kaki pegal. Tapi ada yang membuatnya sedikit tersenyum. Naisha terpilih jadi ketua OSIS yang baru menggantikan Kalingga Hanban, Ketos yang lama.

Senyuman Naisha memang menyejukkan hati. Batin Zen dengan seulas senyum di wajahnya.

"Heh? Lo sehat?"

Suara Gala membuyarkan halunya.

"Sehat, Nak."jawab Zen ngelantur.

Gala hanya geleng-geleng kepala. Dia bete gegara saudarinya berhasil jadi ketos, malah Zen senyum-senyum ga jelas. Bikin tambah sebal.

*

*

"Gal, kakak lo ga traktir?"pertanyaan random itu semakin bikin muka Gala butek. Pengen banget dia cekek orang-orang yang terus bertanya itu padanya.

Tapi sahabatnya ini lebih aneh lagi. Sedari tadi hanya anteng dengan senyum sok teduhnya.

"Zen. Sumpah, muka lo nyebelin."protes Gala yang sudah ga tahan lagi.

"Idih. Situ napa sewot? Muka-muka gue ini."jawab Zen sewot.

"Lagian ya, Gal. Nay kan cakep, kenapa lo ga ikut seneng sih?"

"Apa hubungannya?"protes Gala.

Zen mengedikkan bahu dan kembali ke layar ponselnya.

"Tunggu! Lo kenapa ga panggil kakak ke kak Nay?"Gala mencengkram kedua bahu Zen dan dengan tenaga badak, Gala membuat Zen memutar tubuh menghadapnya.

Zen pasrah diguncang-guncang.

"Serah gue dong."jawabnya malas.

Gala melepaskan cengkramannya dan mendengus kesal. Lagi-lagi dia bakal kena omel kakaknya itu gegara ulah Zen.

*

*

Hari Selasa yang cerah, dimulainya tugas Naisha sebagai ketos baru. Zen tersenyum riang sepanjang jalan menuju sekolahnya. Dia bersepeda dari rumah yang jaraknya cuma 150 meter. Dia punya motor sih, tapi buat apa buang bensin? Kecuali...

Kecuali buat modusin cewek. Ya ga?

"Pagi, Nay."sapa Zen dengan senyuman sumringah. Menghentikan sepedanya tepat di depan Naisha.

"Pa- Heh! Zen!"Naisha berkacak pinggang, tapi si tengil Zen udah berlalu menuju parkiran dengan cepat.

Awas lo, Zen. Geram Naisha.

*

*

*

To Be Continued........................





Ketos Cantik [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang