Happy Reading!
.
.
.
setelah 1 Minggu lama nya ia melakukan masa pemulihan pasca operasi di rumah sakit penuh dan hari ini Jaemin diboleh pulang oleh Dokter, membuat semua saudara juga Appa nya senang bukan main. begitupun Jaemin yang akhirnya ia bisa pulang tanpa harus mencium bau obat-obatan disekitar nya.
ia tiba di rumah sekitar pukul 16.57 sore. saat ia memasuki pekarangan rumah nya dirinya sudah disambut hangat oleh para maid juga Paman Taeil, yang selalu mengantar jemput Haechan. ia jadi berfikir jika paman Taeil tau dimana Haechan tinggal saat ini. karna ia pernah melihat jika Paman Taeil juga Haechan terlihat sangat dekat dan itu membuat nya berfikir annjika Paman Taeil tau dimana keberadaan Haechan. ah lebih baik dia pikir kan itu nanti.
Jaemin melangkah masuk di bantu oleh Renjun juga Jisung. saat ia baru masuk rumah betapa terkejutnya ia ketika mendapat kejutan dari Paman nya. ya adik dari sang Appa Jungwoo kini berada di depan nya. Jaemin tersenyum senang, wajah nya yang awal nya biasa saja kini memperlihatkan senyum manis ke arah paman nya.
"Paman!!" Jungwoo yang melihat keponakan kesayangan itu langsung memluk Jaemin rindu.
"Paman kemari?" tanya Jaemin di pelukan Jungwoo
"ya kau lihat saja siapa yang didepan mu saat ini Jaemin" ucap Jungwoo dengan senyum yang sama.
sedangkan mereka semua yang kini menatap sang Paman itu tersenyum senang ketika melihat Jaemin nampak senang pertemu dengan Paman mereka setelah sekian lama. ya terakhir kali mereka berkunjung 2 tahun lalu dan yang sangat dekat Jungwoo adalah si kembar, Jaemin juga Haechan.
"kapan kapan sampai dikorea? apa sudah lama disini? lalu kenapa tak menghampiri ku ke rumah sakit!" oveh Jaemin membuat Jungwoo gemas sendiri dengan keponakan, sungguh persis sang kakak jika merajuk saat kecil dulu
"Paman baru sampai tadi siang dan para maid bilang kalian semua ada dirumah sakit karna kau akan pulang hari ini. maaf kan Paman karn atak datang saat kau oprasi Minggu lalu, pekerjaan paman tak bisa paman tinggal kan" jelas Jungwoo.
Jaemin mengangguk, "tak apa Paman Jaemin sekarang sudah sembuh"
Jungwoo menghela nafas, "lain kali jika mengeluh sakit beri tau saudara atau Appa mu. jangan sampai seperti kemarin Jaemin-ah, kangker itu penyakit yang mematikan jangan pernah menyepelekan hal itu lagi. untung ada orang yang baik hati mendonorkan ginjal nya untuk mu jika tidak Paman tak tau apa yang terjadi padamu"
"percuma paman menasehati dia tapi dia nya masih saja bebal. jika tida merasakan di ambang kematian mungkin dia tak akan kapok" cerca Renjun yang masih kesal dengan perbuatan membahayakan Jaemin. hampir saja rumah nya banyak orang berbaju hitam untuk melayat.
Jaemin menatap sinis Renjun. "lagi pun jika aku benar-benar pergi mungkin aku akan menggerayangi mu Hyung!"
"gentayangi saja aku akna memanggil pengusir setan" jawab Renjun membuat Jaemin benar-benar kesalm baru saja ia kembali kerumah tapi Hyung nya satu itu benar-benar membuat nya dongkol setengah mati.
Jungwoo terkekeh gelam melihat berdebatan mereka. "sudahlah, ternyata kalian masih suka sekali berdebat ya?"
"bukan kita Paman tapi hanya mereka berempat. aku juga Mark Hyung saja yang waras" saut Jisung membuat keempat nya yang dimaksud Jisung itu menatap kesal ke arah si bungsu.
KAMU SEDANG MEMBACA
my home to return
Fanfiction"aku Jung Haechan yang sudah menghancurkan semuanya. merusak segala nya, mengambil dunia Appa ku, Hyung ku, Saudara kembar ku, adik-adik ku dan dunia ku sendiri.." . "aku ingin pulang.. ke rumah" # f i k s i # [ publis : 13 Juli 2023 ] [ end : - ] ...