Terdapat banyak typo harap dimaklumi karena ini cerita pertama ku
"Aku akan segera memenuhi permintaan dirinya". Ucap papa
¥€
"Gimana kalau kak Aras tau semua perbuatan papa dibelakang mama". Ucap Annisa
"Apakah kak Aras bisa maafin papa". Lanjutnya
Tok tok!!
Suara ketukan pintu kamar gadis itu
"Siapa". Tanya Annisa
"Ini gue". Ucap Aras
"Sebentar kak". Ucap Annisa dan membukakan pintu
"Ngapain Lo ke kamar gue". Tanya Annisa
"Gue mau nanyak sesuatu ke Lo dan Lo harus jawab jujur untuk pertanyaan gue". Ucap Aras
"Apa kak??". Tanya nya lagi
"Apa Lo tau semua perbuatan yang papa lakuin dibelakang mama". Tanya Aras yang membuat dirinya terdiam
"Gu..gue gak tau kak". Ucap Annisa gugup
"Kalau Lo gak tau gak mungkin Lo jawab pertanyaan gue dengan gugup kayak gitu". Ucap Aras tegas
"Gue beneran gak tau kak". Ucap Annisa
"Tatap mata gue saat Lo bicara sama gue dan ulangi perkataan Lo". Ucap Aras
"Maaf kak". Ucap Annisa
"Gue gak nyuruh Lo buat minta maaf, gue nyuruh Lo untuk jujur". Ucap Aras
"Gue tau semuanya kak termasuk perselingkuhan itu". Ucap Annisa
"Dari kapan Lo tau perselingkuhan papa". Tanya Aras
"Tadi pagi kak". Ucap Annisa
"Dan Lo gak pergi ke sekolah karena papa nyiksa Lo lagi". Ucap Aras
"I...iya kak". Ucap Annisa gugup
"Kenapa Lo harus bohong sama gue ha!!". Bentak Aras
"Maaf kak, aku takut kalau aku cerita ke kak Aras kakak bakalan nyuruh mama untuk cerai sama papa, aku gak mau orang tua aku terpecah belah kak". Ucap Annisa sendu
"Kalau gue mau nyuruh mama untuk ceraikan papa itu udah gue lakuin dari dulu". Ucap Aras
"Maksud kakak". Tanya Annisa
"Gue tau tentang perselingkuhan papa jauh sebelum Lo". Ucap Aras
"Jadi kakak udah tau semuanya, lantas kenapa kakak gak pernah cerita ke aku atau mama kak". Tanya gadis itu
"Karena gue gak mau buat Lo dan mama hancur". Ucap Aras
"Tapi mama juga udah tau tentang perselingkuhan itu kak". Ucap Annisa
"Dan mama masih memilih untuk bertahan sama lelaki brengsek itu". Tanya Aras
"Mama ngelakuin semua itu demi Lo dan gue kak". Ucap Annisa
"Gue bilang ke papa untuk segera menceraikan mama". Ucap Aras membuat gadis itu terkejut
"Maksud lo apa sih kak, gue rela mendam semua rasa lelah gue karena gue masih butuh kasih sayang dari mereka, gue masih butuh keluarga yang lengkap kak!!". Ucap Annisa sedikit membentak
"Tapi gue udah muak liat perlakuan papa ke Lo!!". Bentak Aras
"Aku gak masalah kak, asalkan papa sama Mama masih bisa bersama". Ucap Annisa emosi
"Jangan terlalu nyiksa diri Lo niss". Ucap Aras
"Keluar dari kamar aku". Ucap Annisa
"Ini yang terbaik niss". Ucap Aras sendu
"Keluar!!". Teriak Annisa
"Okey gue akan keluar dari kamar Lo". Ucap Aras dan beranjak keluar kamar gadis itu
"Niss, ini yang terbaik untuk Lo,gue,dan mama". Ucap Aras dari balik pintu
"Terbaik menurut tapi gak buat gue kak". Ucap Annisa
"Maafin gue niss maafin gue". Ucap Aras dan pergi
Setelah kepergiannya...
"Lo tega kak hikss Lo tega sama gue". Ucap Annisa menangis
"Kalau Lo sayang sama gue harusnya Lo mengatakan itu sama papa hikss".
"Sekarang apa yang harus gue lakuin untuk membuat papa dan mama tetap bersatu".
"Gue kecewa sama Lo kak hikss".
"Ahhkkkk kenapa, kenapa ini terjadi lagi kenapa!!!". Finalnya
-----------------------------------------------------------
Jangan lupa vote teman-teman
Jangan lupa follow Ig:
@aurell_0207
@
amndaa_wjyaa
KAMU SEDANG MEMBACA
Anissa's story
Aléatoire"Aku adalah aksara tanpa makna dan kamu adalah metafora dan fana. Layaknya bagasfora dan bantala kita adalah dua atma yang tidak di izinkan semesta". "Tentang rasa yang harus abadi dalam bait aksara, tentang asmaraloka, tentang harsa yang harus men...
