Flashback

7.3K 767 49
                                    

Warning🔞

Mau double up ga?

Yuk ramein book baru aku🤗

Deskripsi aku udh kasih peringatan ya di setiap chapter jga ada jdi jgn smpe cerita ini di report aws aja😤
..
..
..

Deskripsi aku udh kasih peringatan ya di setiap chapter jga ada jdi jgn smpe cerita ini di report aws aja😤

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

..
..
..


-flashback on-

Haechan berlari sekuat tenaga untuk menghindari teman-teman sekelasnya yang sering mem-bully dirinya. Saat ini usia Haechan baru empat belas tahun, dia duduk di bangku smp kelas satu. Karena penampilan nya yang sangat norak membuatnya sering di jadikan bahan bully.

"BERHENTI KAU KUTU BUKU!!" Teriak salah satu siswa yang sedang mengejarnya, ada empat orang yang mengejarnya.

Haechan berhenti berlari saat menyadari dia telah salah jalan, dia salah masuk gang. Haechan ketakutan, di sini sangat sepi dan jalannya pun buntu.

"Mau lari kemana lagi kau?"

Haechan berbalik menatap keempat temannya dengan tatapan memohon berharap mereka tidak memukulinya lagi.

"Kau sendiri yang mempersulit nya, kau anak orang kaya jadi memberi kami 500 ribu won tidak akan membuat mu miskin."

"A-aku tidak punya uang sebanyak itu." ucap Haechan. Dia tidak berbohong, dia memang anak orang kaya tapi orang tuanya tidak memberikan uang cash dalam jumlah yang banyak padanya.

Keempat temannya ini memang selalu meminta uang padanya tapi jika Haechan tidak memberikannya mereka akan memukul Haechan.

"Ma-mau apa kalian? Aku tidak punya uang sebanyak itu."

Haechan panik saat tiga orang itu mendekat kearahnya, Haechan tidak dapat menghindar karena kini mereka menahan tangan Haechan.

BUGHH-

BUGGH-

BUGGH-

Pada pukulan ketiga bibir dan hidung nya berdarah, tidak sampai di situ keempat temannya itu juga menginjak kaki nya dan kacamata nya juga rusak. Haechan tidak dapat melihat dengan jelas tanpa kacamata.

Saat salah satu dari mereka akan memukul Haechan lagi tiba-tiba suara mobil polisi terdengar, keempat orang itu langsung berlari meninggalkan Haechan yang sudah terluka parah.

Haechan menghela nafas lega setelah keempat temannya itu pergi. Dia mengambil tas nya untuk mengambil ponselnya, dia mau menghubungi supirnya tapi belum sempat Haechan menelpon supir nya tiba-tiba seorang pemuda datang.

FAKE NERD|| Hyuckren Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang