MY HIDDEN PRINCE

BAB 24

Selesai latihan Karina dan minjeong berencana untuk menikmati waktu berdua

"Kita ke danau dulu ya"pinta Karina dengan wajah memelas nya

"Iya"

Karina tersenyum senang

Mereka membereskan barang-barang mereka dan berjalan untuk pulang

"Putri Karina"Giselle berteriak memanggil Karina

Karina serta minjeong berhenti berjalan dan balik menatap Giselle yang tengah berlari menghampiri mereka

"Kenapa pangeran Kwon?"tanya Karina

"Kalo kau tak sibuk aku ingin mengajak mu untuk berjalan-jalan dengan ku"

Karina tersenyum kecil kemudian melirik minjeong yang mengelengkan kepalanya tanda menyuruh Karina untuk menolak ajakan Giselle

"Maaf pangeran tapi aku sudah ada janji dengan yang mulia ratu hari ini"tolak Karina

Wajah Giselle yang tadinya bahagia seketika hilang dan digantikan raut sedih

"Ohhh seperti itu, ya sudah kalo gitu mari aku antarkan kau pulang"

Pangeran Giselle pantang menyerah mendekati putri Karina

"Tak usah pangeran toh aku sudah ada pengawal yang mengantarkan ku"

"Bukankah lebih bagus bila aku juga mengantarkan mu karena minjeong kan tidak mempunyai kekuatan"

Karina ntah kenapa tak suka bila pangeran Giselle merendahkan minjeong

"Tak usah pangeran Kwon, aku kan juga mempunyai kekuatan yang tak kalah hebat"

Diam-diam minjeong tersenyum kecil

Dari belakang ada yujin yang ngeliat Giselle lagi ngobrol bareng putri Karina

"Wah lihat lah temen mu itu semakin gencar saja dia mendekati putri Karina"ucap pangeran ryujin

"Ayo kita samperin"ajak yujin

"Loh buat apa? Sudahlah kita pulang saja, biarkan sahabat kita itu mengejar cintanya"

Yujin menghiraukan ucapan ryujin dan berjalan menghampiri Giselle

"Haisss... Dia bener-bener tak tau kondisi"ryujin buru-buru menyusul yujin

"Aku antar kan saja ya tuan putri"pinta Giselle tak menyerah

"Tak perlu pangeran Kwon, aku bisa sendiri"lama-lama Karina jadi agak risih dengan pangeran Kwon

"Yak pangeran Kwon, aku sudah menunggu mu dari tadi"yujin datang-datang langsung merangkul Giselle

Giselle menatap aneh yujin

"Apa maksud mu?"

"Kau lupa kah atau bagaimana tadi kan kita sudah janjian untuk berburu bersama"

"Itu nantik sore pangeran ahn"

"Sekarang saja lah kita perginya, kalo sore nanti aku sudah malas"

Yujin terus berusaha membuat atensi Giselle padanya supaya minjeong dan Karina bisa pergi

"Ayok"Karina menarik tangan minjeong untuk pergi dari sana

"Kau ini tak sabaran sekali pangeran ahn, nantik saja lah aku mau mengantarkan putri Karina pulang dulu"

"Ya sudah antarkan sana"pasrah yujin yang langsung jalan pergi karena tugasnya sudah selesai

"Menyebalkan sekali dia"gerutu Giselle