Seminggu terlewati, Setelah perundingan yang cukup alot waktu itu akhirnya Appa Park dan yang lainnya boleh tinggal di mansion rose.
Namun dengan syarat yang cukup membuat mereka sedikit tertekan, sebenarnya di balik itu semua ada sebuah rencana yang telah rose persiapkan.
Rose bisa saja menghabisi mereka, tapi setelah mengetahui sebuah fakta tentang putrinya, akhirnya rose memutuskan memaafkan mereka apalagi dengan adanya mereka baby Lisa bakal hidup untuk selamanya.
Hari ini rose sedang bersiap untuk meeting penting, Ia menatap jam di pergelangan tangannya yang sudah menujukkan pukul 7 lewat 10 menit.
Berjalan perlahan lahan menuju keluar kamarnya, rose berharap putrinya tidak melihat kepergiannya.
Ceklek
Rose menimbulkan kepalanya sedikit mengitip keluar, di rasa aman rose berjalan pelan ke arah lift.
Ting
Tepat saat pintu di buka rose keluar dengan langkah anggun seperti biasanya, tetapi di dalam hati ia terus merapalkan mantra agar anaknya tidak melihat dirinya keluar dari dalam mansion.
Ketika ingin membuka pintu utama, tiba² tubuh rose membeku kala suara yang sangat ia hindari mulai terdengar.
" OMMI MAU TEMANA HUH?!." Tubuh rose menegang, ia menoleh kaku dengan wajah Kikuknya.
Nampaknya ia baru saja tertangkap basah oleh anaknya sendiri, astaga rose menjerit kalut di dalam hati.
" Ha...hai baby, sudah bangun nak?." Rose berjalan menuju putrinya yang kini menatapnya dengan mata memicing, tak lupa di dalam mulut anak itu ada empeng. Belum lagi dia tidak memakai baju dan hanya memakai Pampers doang, Hingga lemaknya terlihat dengan begitu jelas.
" ndak usah pula pula ommi, baby tanya ommi mau temana?." Tanya Baby Lisa bersedekap dada, kini ia sedang mengintrogasi sang ommi yang terlihat kikuk di depannya.
" anu....eumm...itu ommi mau menyiram tanaman sayang." Cicit rose berbohong sambil jongkok didepan putrinya, berharap sang anak mempercayai ucapannya.
Para maid yang sedang berlalu lalang menahan tawa kala boss mereka tengah di intimidasi oleh anak kecil.
Bukankah pemandangan ini sangat langkah, di mana seorang CEO ANNE GROUP terbesar dan mendunia sedang di ulti oleh putrinya sendiri.
Mata baby Lisa semakin memicing curiga, ia tidak percaya Jika omminya keluar dengan baju mewah hanya untuk menyiram tanaman. Bukankah? Ini terlalu berlebihan?. Batin baby lisa tidak mudah di bodohi oleh rose.
" Ommi bohong kan? Mana mungkin hanya untuk menyilam tanaman ommi halus pakai baju bagus, Ommi titak lupa kan kalau baby adalah anak ommi cuga?!." Selidik baby lisa dengan senyum miring ciri Khas rose.
Gulp~
Rose menelan ludahnya susah payah, astaga anaknya ini benar² membuatnya mati kutu.
" ah...eumm baiklah tidak apa jika baby tidak percaya, anggap saja ommi berbohong nee.." ucap rose pura pura sedih, Jika omong kosongnya tidak mempan maka akting pun di mulai dan satu²nya cara agar anaknya ini percaya dengannya yaitu berpura² sedih.
Seketika baby Lisa gelabakan, ia menangkup kedua pipi omminya dan mengusapnya lembut. " solly ya ommi, baby pelcaya kok. Jangan cedih agi yaaa." Pintanya imut sambil menggoyang goyangkan pantatnya yang semok dan berlemak.
" ayo kita masuk neee, ommi dan baby halus salapan supaya ommi cepat besal hehehe." Tukas baby lisa dengan mata main main.
Di saat itu pun rose terkekeh geli, dia pun menggendong sang anak menuju meja makan dan melupakan meetingnya untuk hari ini.
" baiklah mari kita sarapan hm, ommi juga sudah lapar kayaknya." Rose membalas dan di anggukin oleh baby lisa.
Akhirnyaa mereka berdua menuju meja makan di mana semua orang sudah mulai berdatangan, setelah semuanya sudah hadir di meja makan, mereka pun memulai sarapan tanpa bersuara sedikit pun.
Hanya satu orang yang sedari tadi berceloteh riang yaitu baby Lisa
Janlup vote
Coments
Thanks
See u AND Bye
BAby lisa ingin ikut omminya kerja.🥰
KAMU SEDANG MEMBACA
Tsundere Baby ( shipmom)☑️
FanfictionSHIPMOM CHAELISA‼️ HANYA CERITA GABUT SAYA😂🙏🙏 DIBUANG, DI TINGGAL, DI JAUHI DAN SIKSA SUDAH DI LEWATI OLEH BAYI KECIL BERNAMA LALISA, SEORANG BAYI KECIL BERUMUR 5 TAHUN. HIDUP DI PANTI ASUHAN TIDAKLAH SEENAK YANG ORANG² BILANG , IA BAYI ITU SELAL...