_________Happy Reading_______
Athena tergeletak di lantai bersimbah darah ternyata sebelum Athena menarik pelatuknya, tiba tiba saja dari dari dalam kamar mandi seseorang muncul dan menembaknya.
" Kau___ uhuk uhukk..shibal! Kau berani menembakku Althea?!." Pekik Athena marah pada adiknya.
( fyi: jika ada yang belum tau karakter Althea maka buka Part 18 tikus got nah di sana ada nama Althea)
" Kau terlalu berisik makanya ku tembak saja!." Acuh Althea menjawab pertanyaan dari kakak kembarnya.
Gadis itu malah duduk di sofa tunggal sambil menatap kakaknya remeh.
( coba buka Part 24 tentara bayaran, di sana ada scene seseorang yang tengah memerhatikan rose dari jauh. Dia adalah Althea, setelah kematian James gadis itu mengajukan diri sebagai anak buah rose, sayang sekali tidak semudah itu masuk kedalam kelompok rose banyak hal yang harus di pertaruhkan oleh Althea hingga tiba di puncak sekarang.)
" DASAR PENGHIANAT KAU ALTHEA!" Pekik Athena di sela sela kesakitannya.
Jennie berdiri kemudian berjalan menuju Athena." Sayangnya kau bodoh Athena, aku mau pun adikmu sudah bekerja sama menjatuhkanmu. Lagian__
" BAJINGAN! KAU JUGA MEMBOHONGIKU JENNIE SHIBAL!." athena melotot tidak terima, di sisa-sisa tenaganya dia ingin meraih senjatanya tetapi langsung di tepis oleh jennie.
" tentu saja, dari awal aku memang tidak berniat bekerja sama denganmu. Lagi pula siapa yang mau mepercayai bualan konyolmu itu, ck! Athena, kau harus tau Rose bukanlah orang bodoh yang mudah di hancurkan begitu saja? Dia adalah monster sesungguhnya asal kau tau heh!." Jelas jennie tertahan..
" sebelum kau memulai rencana Jahatmu itu kepadanya, dia sudah lebih dulu mempermainkan dirimu. Uuuh sangat di sayangkan, kau tertipu Athena!." Lanjut jennie meledek.
Athena menggeram marah, dia tidak terima dengan semua ini! Dia berjanji akan membalasnya berkali lipat.
" Aku akan memba___
Dorr
" terlalu banyak bicara!." Umpat rose menghentikan ucapan Athena dengan cara menembak tepat di kepala gadis itu.
" Mau mati saja pakai drama segala! Mati ya mati, gausah drama'an!." Cibir Althea menendang tubuh kakaknya.
" cabut!!."
Mendengar perintah rose, Jennie dan Althea mengangguk kemudian pergi dari VIP ROOM mengikuti rose sebagai ketuanya.
Di dalam mobil rose memikirkan putrinya, ia sudah tak sabar ingin bertemu dengan buah hatinya yang menggemaskan itu.
" Max! kemarkas Dandelions SEKARANG!."
" SIAP BOSS!."
Max langsung tancap gas menuju markas Dandelions dengan kecepatan diatas rata², rose yang berada di belakang hanya memasang wajah datar seperti biasa.
Singkat waktu....
Kini mobil yang di kemudikan oleh Max telah tiba di markas Dandelions, begitu pula dengan mobil Jennie dan Althea.
Rose tanpa babibu bergegas masuk kedalam markas, satu hari tidak bertemu dengan anaknya rasanya rose kehilangan jiwanya.
" Baby Ommi datang!!" Teriak rose di ruang tamu.
Baby Lisa yang sedang duduk di pangkuan Irene langsung bergegas turun. Sedangkan tzuyu entah kemana tuh bocah satu.
" Ommi!! Uhuk uhuk uhuk akhh" baby lisa batuk darah.....
" baby lisaa!."
Rose berlari kearah sang anak dan langsung menggendongnya dengan raut panik.
" baby, hei ini ommi." Tukas rose lembut.
Cup
Cup
Rose terus mengecup seluruh wajah sang anak hingga membuat baby lisa geli.
" ommi iiuhhh jolok iih!.." rengeknya dan di balas kekehan kecil oleh rose.
Uhuk
Uhuk
Uhuk
" ommi akit" tunjuknya kearah dadanya.
Mata rose membulat sempurna.
Sial
Rose lupa jika hari ini adalah hari di mana putrinya melakukan transfusi darah.
" astaga aku lupa, baby kita kerumah sakit ya." Kepala baby lisa mengangguk lemah.
Tanpa mengatakan apapun lagi Rose membawa lalisa kerumah sakit.
Irene yang melihat hal itu merasa aneh.
" loh jen, itu baby lalisa kenapa??."
Jennie mengangkat bahunya acuh." Kerumah sakit."
" HAH? Emang nya dia sakit apa?."
" baby lisa memiliki penyakit langka, dimana setiap 1 bulan sekali dia harus melakukan transfusi darah dari salah satu keluarga kami. Mungkin kali ini giliran eomma." Jelas jennie santai.
Memang di atas kertas perjanjian tertulis jika mereka selamanya akan menjadi pendonor darah bagi baby lisa, bagi yang melanggar rose berhak membunuh mereka tanpa perlawanan.
( buka Part 14 di sana ada sedikit penjelasan alasan rose membiarkan keluarganya hidup).
Tamat
BYe bye onty semua, telimakacih kalena cudah membaca hihihi 🥰🥰😘
Mau epilog spam disini->
KAMU SEDANG MEMBACA
Tsundere Baby ( shipmom)☑️
FanficSHIPMOM CHAELISA‼️ HANYA CERITA GABUT SAYA😂🙏🙏 DIBUANG, DI TINGGAL, DI JAUHI DAN SIKSA SUDAH DI LEWATI OLEH BAYI KECIL BERNAMA LALISA, SEORANG BAYI KECIL BERUMUR 5 TAHUN. HIDUP DI PANTI ASUHAN TIDAKLAH SEENAK YANG ORANG² BILANG , IA BAYI ITU SELAL...