🔹11|𝑯𝒐𝒘 𝒀𝒐𝒖 𝑭𝒆𝒆𝒍?

50 13 1
                                    

Happy Reading 💚💚

Typo bertebaran

🔹

🔹

🔹

🔹

    Bertempat di halaman fakultas komputer, Astra dan Vesta sedang berbicara. Jadi Fakultas teknik dan komputer itu sebelahan ya guys ya.

" kamu membuat aldrin kehilangan banyak uang " ucap Vesta, Astra menangkupkan kedua tangannya.

" Aku minta maaf. kelas terakhirmu berakhir pada jam 04.00 sore ,kan? Mari kita pergi makan." usul Astra

" Apakah kamu mencoba untuk menebusnya kepadaku? Aku masih marah padamu."

" Kamu tidak bisa tetap marah padaku. Aku tahu Kamu terlalu menyayangiku." Astra dan Vesta esta tersenyum.

" Kamu benar. Itu sebabnya kita adalah sahabat. Aku akan memberimu sandwich setelah kelas pertamaku. Tapi karena kamu sudah di sini. Ini" Vesta menyodorkan beberapa kotak sandwich pada Astra. " Berikan juga kepada temanmu." Astra menerima dengan senang hati.

" Terima kasih banyak. Nona muda Vesta adalah yang paling imut."

" Jangan terlambat hari ini. Aku punya sesuatu untuk dilakukan setelah ini."

" Diterima."

.

.

.

.

.

" Baik! Saatnya kerja tim! Apakah anda tahu mengapa saya menunjukkan roda gigi dan roda gigi ini? Saya tidak ingin kalian hanya melakukan pelatihan praktis. Tapi saya juga ingin kalian belajar bagaimana menerapkan keterampilan ini dalam kehidupan nyata. Kalian semua seperti roda gigi dan roda gigi ini. Jika kalian tidak tahu cara bekerja sebagai tim ,mesin ini tidak akan berfungsi dengan baik." ucap profesor

Kring kring.... handphone berbunyi.

" Tunggu sebentar." profesor pergi untuk mengangkat telepon.

" Dia hanya bisa menyuruh kita untuk bekerja secara harmonis. Mengapa mengoceh tentang roda gigi dan roda gigi? Itu terlalu membingungkan, kawan." mereka semua tertawa mendengar apa yang Antonio ucapkan.

" Kalian semua seperti roda gigi dan roda gigi ini." ucap Antonio menirukan logat profesor.

Tuk.. Saros memukul pelan kepala Antonio. " Nio!"

" Hey! Stella, Apa yang kamu lakukan?" tanya Saros pada Stella, mereka semua kembali tertawa melihat pipi Stella terdapat oli.

" Apakah kamu badut? Astaga! Lihat wajahnya." Sahutt Antonio.

" Berrsenang-senanglah dengan tidak berlebihan. Aku berlebihan hanya sesaat, membawaku pada kehancuranku." Ucap Stella dengan tangan menengadah.

How You Feel?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang