Hallo guys!! Btw, Aku mohon banget nih sama kalian, jangan jadi silent Readers dong. Jahat banget kalian sama Lara, huhuhu... (Apasi alay)
Minimal tekan bintang dipojok kiri kalian lah. Maksimalnya tekan bintang+komen kek. Klo pada silent Readers kan aku bingung, ceritaku bagus apa engga... Overthinking aku tuh:( . Mana idenya muncul jarang-jarang pls😭
huee kalian tidak berperikeauthoran hiks:(Happy Reading 💚💚
🔹
🔹
🔹
🔹
🔹
*Galilei sirkuit
Setibanya ditempat tujuan, Archer dan Astra keluar dari mobil. Astra menjadi gugup karena tak menyangka Archer akan membawanya kemari. Namun kegugupannya ia tutupi dengan wajah yang terlihat antusias, ada yang mau lihat?
“ Wow! Sirkuit ini sangat besar. Aldrin benar-benar memiliki tempat ini? Kenapa aku tidak pernah tahu ini sebelumnya?” ucap Astra tentunya dengan penuh kebohongan. Tak tau saja bahwa Archer sudah mengetahui kelakuan nakalnya, ahaha...
Apa aku bereaksi berlebihan? Terserah!_ batin Astra.
10 menit kemudian, mereka sudah mengganti pakaian mereka menjadi pakaian balap. Mereka berjalan mendekat ke arah mobil sport yang mereka tumpangi tadi.
“ Kamu berpikir aku ingin datang ketempat ini untuk berkencan?” tanya Astra.
Archer menatap penampilan Astra dari atas sampai bawah, membuat Astra gugup seketika. “ Baju balap ini terlihat bagus untukmu.” ujar Archer.
“ Panas sekali.” Astra mengibas-ngibaskan tangannya di depan wajahnya.
“ kalau kamu merasa panas, kamu bisa menunggu di kamar.” Sahut Archer, membuat Astra mendengus kesal.
“ Tidak! Aku tidak ingin duduk disana dan tidak melakukan apa-apa. Aku bisa mengemudi untukmu. Mungkin tidak akan jauh berbeda dari bermain game, kan?”
Archer menggeleng, ia kemudian berjalan ke sisi pintu mobil. Astra mengikuti langkah Archer ia mau protes tau. “ Eh? Archer! Kamu tidak akan membiarkan aku mengemudi?”
Archer tak menjawab, ia hanya membukakan pintu mobil bagian pengemudi. Memberi kode pada Astra untuk masuk ke dalam mobil.
. . . . .
Saat ini Archer dan Astra masih berada di dalam mobil. Mobil berhenti melaju setelah mereka melewati beberapa putaran di sirkuit.
Astra menatap Archer yang hanya diam memasang wajah datar dan angkuhnya. “ Itu tadi sungguh menyenangkan! Ah, kamu takut, kan?” ejek Astra. Hahaha takut? Putaran itu tak seberapa bagi Archer, jangan salah ia itu rajanya saat di sirkuit awkawk..
“ Aku tidak takut.” tak ingin ambil pusing , Astra membuka aplikasi camera pada layar ponselnya.
Cekrek... Ia berfoto di dalam mobil dengan Archer.
“ Ayo pergi. Kita sudah selesai disini, kan?”
“ Bisakah kita pergi untuk putaran lain? Aku tidak puas dengan waktu putaran terakhir, itu terlalu lambat.” tanya Astra memohon dengan puppy eyesnya.
“ Hm.”
Brumm Brumm
. . . . .
Setelah menyelesaikan satu putaran lagi, saat ini Astra sedang berada di lorong ganti pakaian seraya melihat hasil foto yang diambilnya bersama Archer tadi. Tanpa sadar bibir nya tertarik keatas, bagai bulan sabit yang membentuk senyuman.
KAMU SEDANG MEMBACA
How You Feel?
Teen FictionGANTI JUDUL!! [Bijaklah memilah cerita!] 📌15+ 𝑱𝒖𝒅𝒖𝒍 𝒕𝒆𝒕𝒂𝒑 : 𝑯𝒐𝒘 𝒀𝒐𝒖 𝑭𝒆𝒆𝒍? 𝐽𝑢𝑑𝑢𝑙 𝑙𝑎𝑚𝑎 : 𝐶𝑒𝑟𝑖𝑡𝑎 𝐾𝑖𝑡𝑎 𝘈𝘶𝘵𝘩𝘰𝘳 ➡️ [𝘸𝘱𝘱𝘦𝘯𝘢𝘭𝘢𝘳𝘢] 𝘬𝘦𝘳𝘢𝘱 𝘥𝘪𝘴𝘢𝘱𝘢 𝘓𝘢𝘳𝘢. SLOW UP [ UPDATE SETIAP HARI SABTU...