Happy Reading 💚💚
🔹
🔹
🔹
🔹
🔹
*Lab Fakultas Teknik
Tap
Tap
Tap
“ Bagaimana? Aku datang ke sini secepat yang aku bisa. Tapi...” ucapan Stella terpotong saat Mahen mendekatkan wajahnya pada perpotongan lehernya. Menghirup aroma wangi yang menguar dari Stella.
“ Apa kamu memakai parfum?” Mahen menjauhkan wajahnya, kemudian tersenyum tampan.
Stella mengerutkan dahinya. “ Aku mandi sebelum datang ke sini. Pagi ini... Saat aku membersihkan halaman rumah... Mari kita lupakan itu. Jadi apa masalahnya dengan desain?”
Mahen membuka komputernya. “ Disini. Komponen di sini tidak cukup kuat untuk menahan gaya.” ucap Mahen menunjukkan sesuatu di komputernya.
“ Bagaimana bisa?” Stella mengeceknya. Mahen tersenyum memperhatikan Stella di sampingnya.
.
.
.
.
.
* Ruang musik Bar Palas
Nampak Nay yang tengah duduk seraya memeriksa pengelolaan keuangan bar Pallas.
“ Nay.” panggil Seseorang yang baru datang.
“ Astra!” kaget Nay. “ Apa yang membawamu kemari? Apa kamu membutuhkan sesuatu?” tanya Nay, Astra mendudukkan dirinya pada sofa di hadapan Nay.
“ Aku tidak tahu harus ke mana lagi.” ucap Astra lesu.
Nay tersenyum kecil. “ Apa sih yang salah denganmu? Aku bilang untuk datang ke sini pada hari Sabtu, tapi kamu tidak datang. Sebaliknya, kamu disini sekarang.”
“ Aku tidak bisa keluar pada hari Sabtu.”
“ Kamu merengek seperti ini karena kamu bertengkar dengan tunanganmu, kan?”
Astra menggeleng lesu. “ Tidak. Kami tidak bertengkar.”
“ Kalian tidak bertengkar. Dan kamu tidak mengoreksi ku dengan mengatakan bahwa dia adalah mantan tunangan Kamu lagi. Apa? Apa kalian kembali bersama?”
“ Ya.”
“ Hei! Kalian berhubungan baik sekarang. Kamu harus bahagia. ”
“ Dia tiba-tiba mengatakan padaku bahwa dia mencintaiku. ”
“ Jadi? Itu hebat! Apa masalah kamu?” heran Nay.
KAMU SEDANG MEMBACA
How You Feel?
Teen FictionGANTI JUDUL!! [Bijaklah memilah cerita!] 📌15+ 𝑱𝒖𝒅𝒖𝒍 𝒕𝒆𝒕𝒂𝒑 : 𝑯𝒐𝒘 𝒀𝒐𝒖 𝑭𝒆𝒆𝒍? 𝐽𝑢𝑑𝑢𝑙 𝑙𝑎𝑚𝑎 : 𝐶𝑒𝑟𝑖𝑡𝑎 𝐾𝑖𝑡𝑎 𝘈𝘶𝘵𝘩𝘰𝘳 ➡️ [𝘸𝘱𝘱𝘦𝘯𝘢𝘭𝘢𝘳𝘢] 𝘬𝘦𝘳𝘢𝘱 𝘥𝘪𝘴𝘢𝘱𝘢 𝘓𝘢𝘳𝘢. SLOW UP [ UPDATE SETIAP HARI SABTU...