CHAPTER 4

222 16 2
                                    

Author POV

" Jisoo - jisoo emg bener ya lo itu bodoh atau emang bener-bener nggak tau. Lo tanya kesalahan lo apa ? KESALAHAN LO ITU KENAPA LO MAININ PERASAAN SAHABAT GW YANG DENGAN BODOHNYA MENCINTAI ORANG YANG NGGAK NGERTIIN PERASAANYA KAYA LO " Ucap Joy yang sudah tersulut emosi dan penuh penekanan diakhir kalimatnya.

" Udahlah Soo lo nggak usah plin plan sekarang mending lo pergi dari sini karna gw DAH MUAK liat lo disini . Dan lo dengerin ucapan Joy yang tadi itupun kalo lo masih punya otak buat mikirin" Ucap Yeji yang sudah jengah melihat Jisoo didepannya.

" Yaaa.. "Teriak Jisoo tertahan saat Jennie menahan lengannya.

" Chu please udah mending kali ini lo ngalah aja dulu mending lo sekarang pulang dan masalah mereka biar gw yang nanganin " Ucap Jennie sambil berusaha menenangkannya.

" Honeyy" Panggil Jennie kepada Lisa dan Lisa yang paham dengan kode yang diberikan akhirnya menarik Jisoo untuk masuk ke dalam mobil

" Kajja Chu " Seru Lisa sambil berusaha menarik Jisoo yang masih tidak bergerak dari tempatnya.

" Akhhhhh Sekiyaaa " Teriak Jisoo dengan amarah yang belum reda sambil tetap mengikuti Lisa menuju mobilnya dan pergi meninggalkan mereka semua dan langsung disusul oleh Ryu dan Wendy

Tanpa mereka sadari ada empat pasang mata yang melihat semua pertengkaran yang dialami sahabat-sahabatnya dari kejauhan..

" Hufft semua pertengkaran ini adalah salahku. Andai aja aku nggak naruh perasaan ke sahabat sendiri,mungkin ini semua nggak bakal terjadi" Lirihnya sambil tetap melihat sahabatnya dari jauh.

" Heyy gwenchana ini semua bukan salah kamu , karena perasaan itu nggak bisa dipaksakan ataupun dicegah jika kita udah nyaman dan sayang sama seseorang. Dan aku yakin semuanya bakal baik-baik aja " Ucap teman yang berada disampingnya sambil mengelus punggung untuk berusaha menenangkannya

"Yaudah mending kita samperin mereka aja yok . Dan sebaiknya kamu pura-pura nggak tau apa-apa dari mereka dan berusaha tenang dan jangan kamu pancing mereka cerita sebelum mereka sendiri yang nyeritain . Okeh " Sambungnya sambil tersenyum manis kepadanya dan mereka berdua akhirnya pergi dan langsung menghampiri sahabat-sahabatnya yang sedang menunggu.

Author POV END

Jennie POV

" Yaa Jennie kenapa tadi lo nggak ikut marah si sama si brengsek itu . Atau lo nggak tega sama dia hanya karna dia sepupu kamu ? Dan apa lo rela sahabat lo sendiri dipermainin perasaanya sama dia ." Marah Joy kepada ku saat aku kembali menghampiri Yeji dan Joy.

" Ouh atau jangan-jangan lo lebih milih ngebela dia ? Iya hah?." Sambung Yeji tak kalah marahnya.

Aku yang sebenarnya menahan amarahku sedari tadi akhirnya runtuh sudah saat menghadapi keduanya.

" MUSEUN SORIYAA! GW DIEM DARITADI BUKAN BERARTI GW NGGAK KECEWA , ATAU MARAH SAMA JISOO . TAPI GW TAHAN KARNA KITA JUGA BELUM TAU KAN KEJELASAN HUBUNGAN DIA SAMA Bo Hyun Sunbae, JADI KITA JUGA BELUM BISA NYALAHIN Jisoo SEPENUHNYA APA KALIAN BERDUA PERNAH MIKIR KALO Jisoo TUH CUMA ANGGAP Bo Hyun SEBAGAI TEMEN ATAU EMANG DIA JUGA PUNYA PERASAAN SAMA DIA ?
" Marahku yang memang sudah terpancing emosi

Mereka pun hanya bisa tertunduk diam mendengar penuturanku

" Huftt dan masalah Rosie aku juga kasian karna selama ini kita tau perlakuan spesial Jisoo ke dia . Tapi please kita jangan gegabah ambil kesimpulan sendiri tanpa liat dari sudut lain." Sambungku sambil menurunkan nada bicaraku yang sudah lebih tenang.

Ekhem

" Kalian pada ngapain disini , gw kira lo udah balik duluan daritadi"

Ucap Rose diikuti oleh Suzy yang berjalan menghampiri kami dan berhasil membuatku sedikit khawatir jika dia mendengar semua percakapanku

" Ouh Nini kenapa tadi gw liat lo kaya marah banget sama mereka berdua? Lagi ada masalah? Atau mereka bikin ulah lagi ?

" Huftt untung aja dia nggak denger ucapan gw tadi,kalo nggak bisa-bisa bahaya lagi " Batinku yang merasa sedikit lega .

" E-ee ooo tadi , iya mereka bikin ulah lagi karna si Joy tadi makan mandu ku kan nyebelin banget ya . Trus ditambah ini nggak dibolehin Yeji buat ikut nebeng pulang karna tadi Lisa pulang duluan katanya ada urusan " Bohongku sambil mengkode kepada Yeji dan Joy agar dapat membantuku.

" Ah ne Rose lagian cuma 1 mandu doang aja pelit banget dah " Ucap Joy yang akhirnya mengerti dengan alur pembicaraanku.

"Oo gitu trus buat Yeji lo jangan pelit gitu dong lagian tenang aja bensin lo kaga bakal abis cuma gara-gara nganterin Jennie balik jadi biarin dia ikut ya karna hari ini gw balik sama Suzy" Ucap Rose sambil menganggukan kepala mengerti.

" Ya udah iya dah iya yang mau apel berkedok pulang bareng ceritanya nih . Ngalah aja udah , Yok Jen , Joy kita duluan aja soalnya takut ngeganggu mereka " Ledek Yeji yang hanya dibalas tatapan tajam oleh Rose dan senyum kikuk oleh Suzy

" Ya udah Rosie kita duluan ya dan Suzy gw nitip Rose ya lo bawa mobilnya jangan cepet-cepet takut mabok ntar" Ledekku sambil berpamitan meninggalkan keduanya.

" Yakk Manduu " Teriak Rose yang tak terima dan hanya dihiraukan oleh diriku

Jennie POV END

Disisi mobil lain ada satu orang yang sedang panik karena laju mobilnya yang benar-benar diluar nurul dan serasa mau nyamperin malaikat pun berusaha menenangkan sahabat yang mengendarai mobil dengan sedikit mabuk karena kebodohannya sendiri meletakan satu botol bir dengan kadar alkohol lumayan tinggi . Dan langsung diminum hingga setengahnya oleh sahabat yang mengendarai mobil tersebut

" Chuu plis dengerin gw lo kalo kaya gini bisa-bisa kita berdua mati bareng sumpah Chu . Mending lo berhentiin di depan biar gw yang bawa mobilnya " Ucap Lisa sambil sedikit berteriak karena Jisoo yang mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi.

" Ahahha Lisa ya kalo kita mati pun nggak papa lagian juga matinya di mobil keren gini jadi elit lah nggak masalah daripada matinya ketiban sapi kan nggak keren " Racau Jisoo sambil terus menambah kecepatan mobilnya.

" Sumpah Chu gw belom mau mati sebelum hidup bareng sama Jennie ,Chu please pikirin Rose , Nyai , mommy sama daddy lo Chu please sadarr " Ucap Lisa sambil memohon dan berharap agar Jisoo kembali sadar dari pengaruh alkohol.

" Mwo ? Ah my Chipmunk ,lo bener lis pasti dia sedih ntar kalo gw kecelakaan hah gw nggak bakal ngebiarin dia sedih gara-gara gw . " Ucap Jisoo yang akhirnya mendengarkan ucapan Lisa dan perlahan menurunkan kecepatan mobilnya

" Tanpa lo sadari lo udah bikin dia sedih Chu karna kedekatan lo sama Bo Hyun " Batin lisa sambil menatap lekat Jisoo .

"SARANGHE CHIPMUNKKK TOLONG JANGAN PERNAH RAGUIN PERASAAN GW KE LO KARNA GW SAYANG SAMA LO CHIPMUNK" Teriak Jisoo yang sontak membuat Lisa terkejut karena mengetahui kebenarannya yang sebenarnya Jisoo pun memiliki perasaan yang sama terhadap Rose .

" Lis itu mobil dari arah depan napa oleng gitu ya ? Apa sopirnya lagi nyetel dj ya jadi mobilnya ikut ngedugem " Ucap Jisoo yang melihat pergerakan mobil arah depannya yang menuju lurus ke arah mobil mereka .

" Kaga bego . Chuu cepet banting stir chu" Panik Lisa yang baru menyadarinya.

Brakkk

Mereka berdua pun

TBC

Apa hayooo udah dulu okeh
Biar tebak-tebakan dulu ygy

Antara Kita Dan Cinta Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang