Tuan Im dan nyonya Im sangat terkejut ketika mendengar kabar Yoona masuk ke rumah sakit karena kecelakaan. Mereka segera pergi ke rumah sakit bersama dengan Darren.
Sudah hampir tiga jam mereka menunggu tapi dokter yang mengecek kondisi Yoona belum juga keluar.
"Halmeoni, bagaimana kondisi mommy Yoona?" tanya Darren, sedari tadi ia tidak berhenti bertanya sambil menangis.
"Mommy pasti baik-baik saja sayang, kamu tenang ya" ujar nyonya Im.
"Tuhan, tolong sembuhkan mommy dan daddy nya Darren" batin Darren dengan penuh permohonan.
Tidak hanya Darren dan nyonya Im yang panik menunggu dokter keluar, tuan Im juga sangat panik sedari tadi ia tidak berhenti menangis.
Karena ia merasa tidak tenang, tuan Im pergi ke ruang rawat Siwon seorang diri, ia melihat Siwon terbaring di kasur troly.
Perlahan tuan Im berjalan menghampiri Siwon sambil menghapus air matanya, ia tidak mau terlihat lemah di hadapan Siwon.
"Choi Siwon, kamu berhasil sekarang, kamu berhasil membuat ku hancur berkeping-keping, rasanya sangat sakit sekali" ujar tuan Im sambil menggepalkan kedua tangannya.
"Apa ini yang kamu mau? Kamu ingin membuat ku hancur kan? Dan sekarang kamu sudah berhasil, kamu berhasil Choi Siwon" air matanya kembali mengalir membasahi seluruh wajahnya. "Maafkan ahjussi Siwon-ah, maaf"
Tuan Im menangis sampai terduduk di lantai.
"Ahjussi benar-benar brengsek, kejam, dan tidak memiliki hati dan ahjussi akui ahjussi menang salah, maafkan ahjussi"
"Ahjussi rela jika kamu membenci ahjussi atau bahkan sampai membunuh ahjussi, tapi satu hal yang ahjussi inginkan, tolong jangan membenci putri ahjussi, jangan membuatnya menangis lagi, ahjussi mohon. Sekarang ini dia terbaring di kasur troly, sama seperti mu Siwon-ah, sekarang ini dia pasti sedang kesakitan. Ahjussi mohon tolong jangan membencinya, jangan membalaskan dendam kepadanya, bunuh saja ahjussi bunuh sekarang juga jangan di hadapan Yoona, ahjussi mohon"
Tuan Im segera bangkit sambil menghapus air matanya walaupun semua itu sia-sia karena air matanya kembali mengalir lagi.
"Ahjussi mengaku salah Siwon-ah, maafkan ahjussi. Semoga kamu cepat sembuh agar kamu bisa kembali bersama orang-orang yang kamu cintai, sekali lagi maafkan ahjussi" ucapnya lagi, setelah itu ia keluar dari ruang rawat Siwon.
Saat keluar dari ruang rawat Siwon, tuan Im tidak sengaja berpas-pasan dengan dokter Jung.
"Annyeongaseo ahjussi Im"
"Ne,,,"
"Bagaimana kondisi Yoona, ahjussi?" tanya dokter Jung dan tuan Im menundukkan kepalanya, dokter Jung paham apa yang sedang terjadi akhirnya ia pun lebih memilih untuk diam.
"Seojung-ah,,,,"
"Ne, ada apa ahjussi?"
"Apa di rumah sakit ini tidak ada stok pendonor untuk Siwon?"
"Ah, mianhae ahjussi untuk saat ini masih belum ada, bahkan stok darah di rumah sakit ini juga sudah hampir habis"
"Bagaimana jika ahjussi saja yang mendonorkan nya kepada Siwon?" tanya tuan Im dan dokter Jung menggeleng.
"Mianhae ahjussi bukannya saya menolak, hanya saja umur ahjussi sudah melebihi batas jadi maaf saya tidak bisa melakukannya karena itu bisa membuat kesehatan ahjussi tidak baik"
"Ahjussi tidak peduli, yang paling penting sekarang ini adalah keselamatan Siwon, jika Siwon sadar pasti Yoona juga akan sadar" ujar tuan Im dan dokter Jung tetap menggeleng kan kepalanya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Once Again
RomanceJika kamu benar-benar mencintaiku bisakah kamu berjuang sedikit saja demi cinta kita? Tapi, jika kamu memang tidak mencintaiku bisakah kamu berjuang demi dia, demi wanita yang kamu cintai? ~ Im Yoona Aku akan berjuang demi wanita yang aku cintai, te...