ANGGAP PERCAKAPAN DALAM BAHASA INGGRIS & ITALIA
Sudah hampir enam bulan Azka dan keluarga menetap di Italia, Azka pun sudah mulai beradaptasi dengan lingkungan sekolah. Tiga bulan terakhir Alan telah membeli satu rumah yang cukup mewah. Keluarga Azka pun dengan cepat dapat beradaptasi dengan lingkungan rumah termasuk tetangga.
Saat ini Azka dengan kedua temannya sedang beristirahat setelah bermain basket di lapangan sekolah. Hampir semua murid meluangkan jam istirahatnya karena ingin melihat Azka dan teman-temannya bermain basket.
"OMG, Azka you so cool." Ucap salah satu murid perempuan yang sejak tadi pandangannya mengarah kepada Azka.
Tiga orang gadis menghampiri Azka dan teman-temannya. Siapa lagi kalau bukan Arabella dan kedua sahabatnya.
"Keren juga lo main basketnya," puji Arsenio."Thanks." Jawab Azka.
Arsenio adalah salah satu warga asli Indonesia juga yang bersekolah di Italia, dengan nama lengkap Bagas Arsenio. Yang sudah tiga tahun menetap di negeri orang karena sang ayah yang memang di pindahkan tugas.
"Minggir deh, mau deket Azka." Ucap Arabella.
"mulai deh nih cewek." Ucap Aresenio.
Abel memberikan satu botol air putih ke pada Azka lalu mengelap keringat yang bercucuran di pelipis Azka dengan sapu tangan yang sengaja Abel bawa. Azka menerima minum dari Abel dan meminum air yang sempat Abel beri.
"Awas di kasih racun, Ka." Ucap Seano.
"Gak gue kasih racun, cuma gue kasih pelet aja." Jawab Arabella.
Azka menghentikan minumnya, lalu menutup botol minum pemberian Abel "Eh becanda, Azka." Ucap Arabella.
💫✨ AZZRA ✨💫
Sedangkan pagi ini Geva terlambat bangun dan terlambat menjemput Zira, sampai di sekolah di hukum karena telat masuk sekolah, sedangkan Zira sudah berangkat menggunakan motornya sendiri.
Saat jam istirahat Zira dan Zeiva pergi ke toilet dan berpapasan dengan Geva yang sedang membersihkan toilet laki-laki.
"Gak sekalian, pak toilet cewek juga di bersihin." Ucap Zira.
"Baik nyonya." Jawab Geva, Zira dan Zeiva pun tergelak mendengar jawaban Geva.
Dikantin Geva bermain dengan empat orang temannya mereka bertemu saat masa orientasi. Geva mencari keberadaan Zira ke sudut kantin, tidak sulit untuk Geva mencari Zira perempuan yang memakai seragam dengan rambut yang di ikat satu.
"Widih pereman." Ucap Geva lalu duduk di samping Zira.
"Gak akan gue bagi nih siomay sama lo." Ucap Zira.
"Yaudah gue makan punya Zei aja," ucap Geva lalu mengambil sendok yang ada di tangan Zeiva dan memakan siomay-nya.
"Lo tuh gak sopan banget, bokap lo kaya ngapain makan punya orang lain sih." Ucap Zeiva.
"Irit pangkal kaya." Ucap Geva.
"Dah lah gue gak mau makan lagi." Ucap Zeiva.
"Wah bener nih?" tanya Geva.
"Iya lo makan aja nih semua, sekalian nih sama minuman gue." Ucap Zeiva.
"Widihh thanks, makin cantik deh lo kalau baik gini." Ucap Geva dengan antusias menyeruput es the milik Zeiva. Membuat Zeiva terkejut, dia hanya berucap tidak sungguhan memberi semua makanan itu pada Geva, tapi Geva menganggapnya serius dan memakan semua makanan milik Zeiva.

KAMU SEDANG MEMBACA
𝒜 𝒵 𝒵 𝑅 𝒜
أدب المراهقينCerita kedua dari ALAN B'S kisah tentang anak dari Alan bramastha dan kayara gramantha. Azka Maharvin Bramastha anak sulung dari Alan dan Kayara. Terbilang anak yang pintar, pendiam namun punya hati yang baik. Sekarang Azka sudah menginjak usia ti...