GLORA RHELINDYA( Belum Di Revisi)

RV39

Pagi telah tiba, sinar mentari telah bersinar
Di pagi yang cerah terdapat seorang gadis
Yang sedang berdiri di depan walk in closet dengan wajah yang tertekuk.

"Ihhh baju gue banyak banget, kan jadi bingung mau make yang mana" ucap nya kesal, glora pun menutup mata nya dan dengan cepat mengambil asal bajunya dengan mata uang tertutup.

Setelah nya glora pun segera memakai nya
Setelah selesai glora pun segera melihat handphone nya dan membuka icon whatsapp nya.

Budaya
(Butuh duda kaya)

Anda
Woy jalan yuk

Zeo 🥶😱
Jalan kemana?
Jam berapa?
Kalo pagi gue gk bisa, bisa nya jam 11 San

Lyara🤟
Sama gue juga

Mola
Mola bisa bisa aja

Anda
Yaudah nanti kita jalan nya
Jam satuan aja bisa kan?

Zeo🥶 😱
Hm

Lyara🤟
2in

Mona
10in

Glora pun segera menutup handphone nya dan segera berjalan keluar dari kamar nya menuju meja makan.

*******

Sedang kan di mansion Reaspati

"Cil minggir lah gue mau tidur" ucap zeo pada kedua adik nya

"Ihh kakak bangun kita main" ucap kalingga pada zeo yang sedang mengeratkan selimut tebal nya

Brak

Pintu yang didobrak membuat zeo ter lonjak kaget dia pun menatap tajam adik kedua nya

"Kenapa sih al pintu nya didobrak kan bisa buka biasa aja" ucap zeo dengan mata yang masih tertutup.

Alindo pun berjalan menuju zeo
D

an

Byur

Alindo meyiram zeo dengan air seember membuat zeo kaget

"ALINDO BANGSAT ASU LO SINI ANAK SIALAN" teriak zeo dia pun segera mengejar alindo yang telah keluar dari Kamar nya.

Tapi karna kaki nya yang basah membuat zeo tergelincir dan berakhir terjatuh dengan kepala yang menghantam ujung meja

Brak

Kalingga yang melihat itu segera berlari menghampiri zeo yang sudah tak sadarkan diri.

"AYAH, KAKEK, NENEK, ABANG, PAPAH, MAMAH,KAKAK ZEO " teriak Kalingga dari arah tangga membuat keluarga nya yang sedang berkumpul segera berlari menghampiri Kalingga

"Kakak nya kenapa kal"

"Yah kakak pingsan terus dikepala nya ada darah" mereka yang mendengar itu kaget mereka pun segera masuk kedalam kamar zeo.
Dan saat mereka masuk mereka melihat glora yang tidak sadar kan diri dengan darah yang menggenang di lantai marmer.

Dengan cepat altair menggendong zeo dan membaringkan nya di queen size nya dan segera menelpon dokter pribadi keluarga Reaspati.

"Kenapa bisa jatuh? " tanya sang paman

"Tadi kan pah, kak zeo lagi tidur terus tiba-tiba abang datang bawa air seember terus disiramin deh sama kakak, terus kakak nya marah berakhir mau ngejer abang tapi kakinya Kegelincir terus kakaknya jatuh deh" mereka yang mendengar penjelasan dari Kalingga hanya mengganguk kan kepala nya.

Enghhhh

"Sayang akhirnya kamu sadar juga mamah kira kamu meninggal" zeo yang mendengar itu seketika mendatarkan wajahnya.

"Naya" tegur sang opa
"Heheh bercanda sayang"ucap naya pada zeo dan dibalas dengan anggukkan kepala.

Sekarang balik ke glora

" SEPI AMAT NIH RUMAH KAYA KUBURAN AJA GK ADA KEHIDUPAN"teriakan membahana glora mampu membangun kan kenzo dkk

"MASIH PAGI NIH GLO GK USAH NGAJAK RIBUT BISA GK? " teriak bumi

"APAAN SIH KUDA NIL GANGGU AJA, dah lah mending gue pergi jalan jalan aja dari pada disini liat para hama" setelah mengatakan itu glora segera pergi keluar meninggalkan kenzo dkk yang sudah kesal  dengan kelakuan glora yang membuat tidur mereka terganggu.