(8) Radar

7.8K 1K 48
                                    

Jangan lupa vote komen 💚
Happy reading~

***

Setelah menemui warga, keenam prajurit kembali ke barak. Mereka jalan tampak terburu-buru. Satu yang ada di pikiran mereka, yaitu takut amunisi yang mereka miliki di salah gunakan jika dicuri.

Merasa tidak sabar, Nathan berlari lebih dulu lalu di ikuti oleh Vano di belakangnya.

Nathan memegang pistol yang ada di pinggangnya dan berjalan mengendap lalu membuka pintu. Tiga orang yang sedang duduk di depan layar lebar menoleh dan salah satunya melambaikan tangannya.

"Dih, sok akrab," tutur Nathan lalu segera masuk dan melihat layar di depan tiga orang itu.

"Bentar-bentar, kalian nyalain ini pakai apa?" tanya Nathan.

Laki-laki yang melambaikan tangannya menunjuk sebuah kabel yang mengarah ke bawah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Laki-laki yang melambaikan tangannya menunjuk sebuah kabel yang mengarah ke bawah.

"Kalian pakai generator? Apa nggak buat mereka curiga?" tanya Vano yang baru masuk.

Kemudian yang lain bergabung untuk melihat layar lebar yang menunjukkan radar peta

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kemudian yang lain bergabung untuk melihat layar lebar yang menunjukkan radar peta.

"Kalian tau Sole?" tanya Adam tiba-tiba.

"Kalian tau Sole?" tanya Adam tiba-tiba

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kenapa?" tanya Fahmi.

"Kenapa?" tanya Fahmi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
The Next Mission (Prajurit Mata Elang 2)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang