————————
Vote and commentnya!
•
•
•Happy reading!
"ANJING." Ferli berdiri dari kursi.
"ISTIGHFAR FER."
"ASTAGFIRULLAH." Ariella melotot sambil di dalam mulutnya ada roti yang tersisa.
"Lo kenapa anjir?" Ucap Rubi yang bingung dengan Ferli.
"AAAAAAA GAK MAU GAK MAU."
"KENAPA FERLI ANJING." Nahkan kebawa-bawa.
"Ini loh guys buset dah, GUE PANIK ANJIR INSTAGRAM GUE ERROR LIAT INI." Ferli menunjukkan layar hp disana terdapat layar hitam doang.
"Lah kok iso sih?" Kata Ariella bingung.
"Gak tau coba liat ig lo al." Ucap Ferli, Ariella akhirnya membuka Ignya dia.
"Gue oke kok Fer." Ucapnya memperlihatkan Instagramnya yang tampak baik-baik aja.
"Anjir gimana dong ini." Ucapnya gelisah.
"Tunggu aja Fer nanti juga bakal kembali lagi kok santai." Ucap Rubi.
"Hooh bener tunggu aja."
Ferli hanya bisa pasrah dan duduk di kursi kembali.
"Galau gue."
"Yeu sok sokan galau lu." Kata Ariella.
"Hahahahaha rill banget al." Kompor lu Rub.
"Taik lu pada." Kata Ferli menulungkupkan kepalanya di meja.
"Molor tah dia?" Kata Ariella.
"Iya kali, biarin lah." Ucap Rubi.
"YOW WASSAP!." Teriak seorang cowo di depan pintu kelas.
"Gak usah teriak-teriak lu malu-maluin, kelas orang ini." Ucap cowo satu lagu.
"Anjing si kenzie ya itu." Ucap Ariella yang hampir kesedak minum karena kaget.
"Taik tu bocah." Ucap Rubi."Yow girl, kangen gak lu pada?" Ucap Kenzie gak tau malu.
"Najis."
"Anjir."
"Eh itu si Ferli kenapa?" Vandra melihat Ferli yang dari tadi menelungkupkan wajahnya, otomatis semua orang beralih kepadanya.
"Galau dia Van." Ucap Rubi.
"Napa dah?"
"Ig nya error eh malah molor." Ucap Ariella.
"Buset segitunya." Kata Kenzie, ia mendekatkan dirinya ke meja Ferli dan menoel-noel pipinya.
"Diem lu gak usah ganggu." Kata Ferli tanpa melihat.
KAMU SEDANG MEMBACA
If that's fate He will definitely come back to you
Teen Fiction"Gue janji gak bakal ninggalin lo Fer" -Zidan "Janji ya awas aja kalo lo ninggalin gue." -Ferli "Iya, gue janji" • • "Fer gimana misalnya nanti kalo gue gak ada disamping lo?" "Lo ngomong apaansih, gak lo bakal ada disini sama gue terus" "Haha iya...