15. Kedatangan J

372 67 3
                                    

[HAPPY READING]

🦋✨🦋

"Hai Kirana, mau pulang?"

Kirana mengangguk, "Iya, kok mas Juan ada di sini?"

Kirana kira yang mencolek bahunya antara Jola atau Teza, tetapi ternyata itu manajernya di kantor.

"Saya mau-" ucapan Juan terpotong tak kalah Teza datang menghampiri Juan dan Kirana.

"Juan!" Teza tersenyum lebar, melihat sang kekasih ada di tempat kerjanya, "Kamu kok, mau ke sini ga ngabarin?"

Juan tersenyum canggung, "Iya, aku memang sengaja mau ke sini. Tanpa kasih tau yang lain."

Teza langsung menghampit tangan Juan, "Kamu udah makan belum? Aku laper belum makan."

Juan melirik kearah Kirana, gadis itu sepertinya berasa ada di dunia yang berbeda.

"Yaudah kita makan dulu, sekalian ajak Kirana dan Jola." ucap Juan.

Kirana menunjukkan kepada dirinya sendiri, "Saya? Ga usah mas Juan, saya langsung pulang aja."

Juan melirik tajam kearah Kirana, "Ikut makan sama saya SEKARANG."

Kirana sedikit tersentak, begitu juga dengan Teza yang mendengar nya, "Sayang, kamu jangan kayak gitu ngomong nya sama Kirana?" Teza sedikit berbisik kearah Juan.

"Oke sorry, Na. Pokoknya ga ada penolakan, kamu ikut makan sama saya dan Teza, oke?" ujar Juan.

Kirana mengangguk, "Iya mas."

Kirana, Teza dan Jola, sudah duduk di dalam mobilnya Juan, dengan suasana yang hening sekali. Sepertinya orang-orang akan melihat mereka seperti pasangan yang sedang melakukan double-date. Tapi nyatanya yang memiliki hubungan khusus itu ada di bagian bangku pengemudi dan bangku depan.

Kirana melirik kearah Jola sekilas, gadis itu sepertinya kesal, karena melihat Teza dan Juan yang sesekali berpegangan tangan dan juga tertawa kecil layaknya sepasang kekasih yang sedang di ambang kebucinan.

Kirana juga sebenarnya kesal sih, Juan ini sifatnya seperti bunglon, sering sekali berubah-ubah. Beberapa hari yang lalu Kirana dibuat salah tingkah oleh Juan, kini hati Kirana dibuat menciut kembali.

"Brengsek, gue ga suka pemandangan ini." ucap Kirana dalam hatinya.

Kenapa bisa ya, 2 lelaki tampan ini saling jatuh cinta. Padahal di sekitar mereka ada 2 gadis cantik dengan tubuh yang seksi.

Sesampainya di tempat makan, semuanya langsung memesan makanan favorit mereka. Sambil menunggu makanan datang keempat manusia ini saling berbincang.

"Jadi tadi gimana? Pas pemotretan?" tanya Juan pada Kirana.

Kini posisi mereka berhadapan, Juan yang menghadap Kirana, dan Teza yang menghadap Jola.

"Lancar kok, mas." jawab Kirana.

"Kirana cocok banget kalau jadi model, gimana kalau Kirana aku tarik ke agensi aku? Kalau ga jadi model, dia bisa jadi artis?" tanya Teza pada Juan.

Juan menggeleng, "Engga bisa, Kirana harus tetap kerja di kantor aku. Iya kan, Na?"

Kirana tersenyum canggung dan mengangguk, "Iya betul, lagipula aku kayaknya ga cocok di dunia modelling, maupun jadi artis?"

"Kenapa, Na? You're beautiful. Aku suka banget kalau kamu udah bergaya di depan kamera." Jola ikut menimpali ucapan sang kakak, "Kalau kamu ngerasa ga cocok, pasti lambat laun bakalan cocok kok."

Back to Normal | Jaehyun × KarinaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang