Back to Normal | Jaehyun × Karina

35. Bocil Kematian

[HAPPY READING]

🦋✨🦋

Juan dan Kirana kini sedang menikmati makan siang mereka di kantin, lelaki menatap Kirana perlahan, "Sayang." panggil Juan.

Kirana yang sedang mengunyah mie nya, langsung menatap Juan, "Hm, kenapa?"

"Aku mau cerita, tapi aku bingung." ucap Juan.

"Cerita aja, mas. Jangan bingung gitu ah."

Juan menghela napas, "Tapi jangan marah, ya?"

Kirana mengangguk, "Iya iya, yaudah mau cerita apa?"

"Mantan aku kerja di sini." ucap Juan.

Kunyahan di dalam mulut Kirana terhenti, "Hah mantan? Siapa?"

Kirana tak pernah tahu nama-nama mantan Juan, karena gadis itu tidak mau memaksa Juan untuk menceritakan semuanya, apalagi Juan punya trauma terhadap mantan-mantannya.

"Jihan namanya, dia mantan aku pas SMA. Jordy yang rekrut dia." Juan menghela napas, "Aku masih kesel kalau liat muka dia."

Kirana terkekeh, "Mas, dia kan masa lalu kamu, lagian ini kan soal pekerjaan bukan soal masa lalu, dia juga punya suami kan? Pastinya ga akan usik kamu kok."

"Dia janda, Na."

Kirana mengerjapkan matanya, "Kok kamu bisa tau?"

Juan sedikit gelagapan, "Aku ketemu dia waktu itu di mall, pas aku mau ada pertemuan sama klien." jelas Juan, "Terus dia nanya-nanya gitu ke aku lah, abis itu dia sedikit nyeritain soal keluarganya."

Juan langsung menggenggam tangan Kirana, "Tapi sumpah, Na. Aku sama sekali ga ngobrol banyak sama dia, karena pada saat itu anaknya ilang di mall, dan aku yang nemuin."

Kirana mengangguk mengerti, "Iya mas, aku ngerti kok."

"Tapi kamu jangan salah paham, ya?" Juan terus meyakinkan Kirana.

Kirana terkekeh, "Apa sih mas? Aku percaya kok sama mas Juan."

"Thank You sayang." Juan tersenyum.

🦋✨🦋

Jihan sudah selesai dengan pekerjaannya, gadis itu mencoba beristirahat sebentar, "Kopi untuk kamu." Jordy tiba-tiba datang kearah meja Jihan, lelaki itu memberikan segelas kopi pekat untuk Jihan.

Jihan tersenyum, "Terimakasih, mas."

"Jihan, saya mau tanya boleh?" ucap Jordy.

Jihan mengangguk, "Silakan mas."

"Sebelumnya maaf banget, kalau saya nanya agak pribadi. Tapi benar kalau kamu mantan Juan?"

Jihan langsung tertegun, "Mas Jordy tau darimana soal itu?"

Jordy mengedikkan bahunya, "Jawab aja dulu."

Jihan mengangguk, "Iya saya mantannya."

"Berarti kamu tau dong kalau perusahaan ini milik keluarga Juan?"

Jihan mengangguk kembali, "Tau mas, makannya saya simpan lamaran kerja di sini, ternyata saya di terima."

"Kamu udah tau kalau Juan mau lamaran?"

Ketika mendengar hal tersebut, Jihan langsung mengerjapkan matanya, "Lamaran?"

"Iya, sama Kirana. Dia salah satu karyawan kita di sini juga." jelas Jordy.