aluna dan baskara sampai di apartemen , ini adalah malam terakhir aluna dan baskara di apartemen karena besok subuh mereka sudah harus pulang . . .
" Mas " panggil aluna
" Kenapa sayang " jawab baskara
" Mau liat ga mainan masa kecil aku yang dibeliin ayah " kata aluna
" Ouh ya , mana coba aku liat " jawab aluna
Aluna mengeluarkan sebuah skuter yang dibelikan oleh ayah saat dia kecil dulu dan ternyata masih tersimpan rapi di apartemen. . .
" Bagus na " ucap baskara
" Cobain mas " perintah aluna
" Gapapa emangnya ?" Kata baskara
" Gapapa sayang " jawab aluna
Baskara menaiki skuter milik aluna saat kecil . . .
" Kamu pasti waktu kecil ga seberuntung aku ya mas , sampe naik skuter aja kamu sebahagia ini mas padahal udah putih abu abu " batin aluna" Seru kan mas ?" Tanya aluna
" Seru tapi aku malu diliatin kamu soalnya udah gede " jawab baskara
Baskara turun dari skuter yang habis ia main kan , dan langsung menghampiri aluna.
Aluna memeluk baskara hingga membuat baskara kaget . . .
Aluna dan baskara pelukan cukup lama . . .
" Kamu cape na ?" Tanya baskara
" Aku boleh ga minta sesuatu sama kamu " jawab aluna yang masih berada didalam pelukan baskara
" Mau apa sayang " kata baskara
" Aku mau minta kamu lebih kuat lagi, karena jujur aku ga tau kenapa kaya ngerasa kamu udah terlalu rapuh makanya aku selalu bilang ke kamu buat jangan ninggalin aku. Aku takut kamu pergi kar " ucap aluna
KAMU SEDANG MEMBACA
AETERNUS
Teen Fiction"aku bukan pemilik keabadian na , itu sebabnya aku ingin mengabadikan kamu didalam tulisan yang aku tulis dengan penuh rasa bangga" - baskara " Tolong bahagiakan dia tuhan , apapun alasannya " - aluna " Lebih baik mencintai dari pada gua di cintai n...