Young Daddy

Part 21 ( Menentang )

Vote terlebih dahulu sebelum membaca,karena itu suatu bentuk penghargaan bagi author...

Selamat membaca dan jangan lupa follow,biar gak ketinggalan update
cerita ini.

Ceklek...

Pintu terbuka,dan kedua sosok yang saling bergandengan terlihat di ambang pintu,yang membuat seorang gadis kecil menatap berbinar keduanya,begitupun dengan Jisoo dan Rose yang ikut senang melihat keduanya,yang sepertinya sudah berbaikan.

"Mommy,Daddy!!! Suara lengkingan gadis kecil yang begitu senang melihat keduanya,dia pun segera menghampiri Limario dan Jennie yang juga tersenyum saat putri kecilnya menghampiri mereka.

"Pelan-pelan sayang" Limario mengintrupsi ella,saat putri kecilnya itu terlihat semangat berlari kecil menghampiri mereka berdua.

"Mommy dan daddy jangan bertengkar lagi,Ella tidak suka" Jennie dan Limario keduanya saling memandang saat putri kecilnya baru saja mengadu pada keduanya. Jennie dan Limario seketika merasa bersalah,karena mungkin ella mendengar pertengkaran mereka tadi.

Jennie segera mengangkup pipi ella di kedua tangannya,dengan senyuman teduhnya sembari mengusap pipi sang anak yang seperti dirinya.

"Tidak sayang,Mommy tidak akan bertengkar lagi dengan daddy,dan mommy janji,tidak akan membuat kesalahan yang membuat daddy marah sama mommy" Limario yang berada di samping keduanya pun lantas sedikit menunduk,dan membawa tubuh kedua wanita yang teramat dia cintai kedalam pelukannya.

"Daddy juga berjanji tidak akan marah lagi sama mommy" Seulas senyuman terukir di bibir kedua wanita yang berada di dekapan Limario,Jennie merasa lega,karena permasalahan nya dengan Limario telah selesai,dia sudah menjelaskan semuanya tanpa menutupi apapun lagi.

Meskipun demikian,permasalahan lain masih belum terselesaikan.

"Janji" Ella memastikan lagi,pada kedua orang tuanya.

Limario dan Jennie pun lantas tersenyum. "Janji" Ujar keduanya,yang membuat ella merasa puas,dia pun kembali memeluk kedua orang tuanya.

"Pemandangan yang sangat indah,aku harap akan terus seperti ini" Rose menyandarkan kepalanya di bahu Jisoo,keduanya yang sedari tadi menyaksikan ketiga nya pun merasa sangat bahagia,walaupun permasalahan keluarga mereka belum sepenuhnya terselesaikan.

Brakk....

Pintu tertutup kasar,saat Kim Jae hyuk baru saja menutup pintu ruang kerjanya,dia terlihat sangat marah hingga membuat nafasnya memburu menahan gejolak emosi nya yang menggebu.

Setelah melihat Jennie putrinya kembali berhubungan dengan pria yang sejak dulu tidak pernah dia restui sampai kapanpun,Jae hyuk tidak akan pernah membiarkan Limario bersanding dengan putrinya.

"Apa kau merencanakan sesuatu brengsek? Lalu apa yang aku dengar dan aku lihat saat kau mengatakan akan bertunangan dengan Tyuzu" Jae hyuk kembali memutar memori ingatannya sewaktu pesta dinner keluarga Chou,yang jelas-jelas saja dia mendengar dan melihat Limario akan bertunangan dengan Tyuzu.

"Atau dia hanya berpura-pura agar Jennie merasa tersakiti karena nya? Sungguh Jae hyuk merasa dirinya di permainkan oleh Limario.

"Baiklah,kau mulai berani rupanya dan aku tidak akan segan menghancurkanmu,sampai kapanpun kau tidak layak untuk putriku" Gertakan gigi yang saling bertabrakan,menandakan jika kali ini Jae hyuk tidak main-main dengan ucapannya.

Kim House.

Suasana di ruang keluarga yang cukup ramai,karena malam ini tidak hanya keluarga inti yang berada di ruangan itu,melainkan keluarga Taehyung juga berada di sana,karena tiba-tiba saja Kim jae hyuk,mengundang mereka,entah untuk apa mendadak Jae hyuk mengumpulkan mereka sekarang,selain para orang tua, Taehyung dan Jennie yang baru saja kembali sejak sore tadi,dia juga berada disana dengan perasaan tak tenang,karena sang ayah tiba-tiba saja mengumpulkan mereka semua.