Salah emot 41

394 17 0
                                    

"Eung.." lenguh Arjel menggeliat perlahan matanya terbuka merasakan tubuhnya berada diatas kasur.

Telinganya mendengar suara persis seperti suara orang yang dia anggap sudah meninggalkan dirinya.

"Yaze?" panggilnya lemas menengok dan melihat anaknya tertawa diajak main dengan pria yang mengaku Gasura.

Gasura mendekati Arjel sembari menggendong Yaze.

"Minum dulu." ucapnya memberi Arjel minum.

Usai minum Gasura mengelus kepala Arjel lembut.

"Jangan bilang gua halusinasi." ujar Arjel menatap Gasura berkaca-kaca.

"Ga ada yang halusinasi disini Jel. Gue Gasura anak Yadi ma emak Gauri." yakinnya.

"Tapi lu kan udah—"

"Psst gue ceritain dari awal oke."

Arjel mengangguk sebelum mendengarnya Gasura membantu Arjel untuk duduk menyender dipapan kasur.

Setelah lama mendengar cerita lengkap Gasura. Arjel menangis deras dan memeluk Gasura.

"Aku dijebak sama Kasean adik tingkat sekolah kita dulu yang ternyata adiknya Lexxa. Aku mana mau tinggalin orang apalagi orangnya itu kamu Jel."

"Kemarin-kemarin lu kemana?! Hiks maafin gua. Maafin semua kata-kata yang bikin hati lu sakit. Maafin gua maafin gua plis Gasura hiks." sesalnya meremas ujung baju miliknya.

"Psst jan nangis Jel dah kaga ngapa yang lalu biarin berlalu. Aku udah maafin kamu sayang. Walaupun kamu udah berbuat salah atau ga tetap aku udah maafin."

"Huhuhuhu." Arjel masih berada dipelukan Gasura.

Sedangkan.

Garea memeluk Dwija. Diam-diam mereka melihat interaksi keduanya dari celah pintu kamar yang sedikit terbuka.

"Akhirnya." lega Garea.

ΔΔΔ

Dua pasangan yang masih menjabat sebagai mantan kini, berada didalam mobil.

Melewati toko dipinggir jalan.

Niatnya ingin berjalan-jalan sembari turun dari mobil dan Gasura mengarahkan mobil ke salah satu taman yang cukup populer namun, jauh dari rumahnya.

Tetapi tidak apa.

Urusan bensin? Gampang.

Yaze duduk diatas kedua bahu Gasura sesekali tangan satunya minta dilepas lalu memainkan rambut Gasura.

"Yaze main perosotan gas yok." ajak Gasura lari pelan menuju perosotan yang rame oleh anak-anak.

Sedangkan Arjel duduk dikursi taman sembari melihat Yaze bermain perosotan ditemani Gasura.

Semua yang telah dia hadapi ternyata akan berujung seperti ini.

Andai saja dia bisa mengulang waktu.

Dirinya ingin mencari tahu lebih dulu tentang Gasura yang pulang dalam keadaan setengah sadar ditambah fotonya disebar lewat status chat.

Ketimbang mengikuti ucapan Renaya yang membuat keluarga kecilnya hancur dan membuat Gasura nyaris kehilangan nyawanya jika tidak dibantu oleh Saka.

Arjel sempat marah kenapa Gasura rela bohongi dirinya mempunyai alter ego.

Padahal hidupnya normal saja.

Dan Saka pun sebenarnya ada didunia.

Jangankan didunia melainkan cowok bernama Sakarel Franzi Rajuna ialah sohib Gasura dari kecil.

Salah emot {END}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang