⊂Hal. 1⊃

76 9 1
                                    

☆ ㅤ     ❏ ㅤ        ⎙           ⌲

ᵛᵒᵗᵉ    ᶜᵒᵐᵐᵉⁿᵗ    ˢᵃᵛᵉ       ˢʰᵃʳᵉ

◄••HAPPY READING ••►


     "Hey! Berhenti kalian!" seru seorang satpam menunjuk ketiga remaja yang memakai seragam SMA dan membawa tas nya masing-masing, mereka  keluar dari bar. Satpam segera mengejar mereka yang mulai berlari kencang.

"Woo!" seru remaja laki-laki melompati bangku di dekat trotoar sambil kegirangan. Seragam putih nya yang terbuka melambai-lambai memperlihatkan baju oblong hitamnya.

PUTRA ALZANO. Tinggi 1,82 m, wajah bulat dengan potongan rambut Crew Cut berponi. Ia hobi tebar pesona dan berganti pasangan.

"Sial malah ngejar," kata laki-laki yang berusaha memakai tasnya di punggung sambil terus berlari.

ZIGA PAMUNGKAS. Tingginya 1,82 m, ia memakai potongan rambut Slanted Sweep. Ia setia dan selalu bertanggung jawab.

"Buruan!" sahut laki-laki yang berlari memimpin keduanya di depan.

ZUYAN OYANDA. 1,83 m menjadi tinggi tubuhnya. Potongan rambut nya ia gunakan gaya Side Bangs, ia tipikal orang setia tetapi mudah bosan.

Ketiga remaja tampan itu tengah membolos dari jam pelajaran di sekolah. Mereka memilih memasuki bar dan bermain-main sesuka hati di luar sekolah. Tanpa di ketahui orangtuanya atau guru yang mungkin tahu nya absen saja.

Karena selalu bersama-sama, mereka kerap kali di juluki kembar 3. Beberapa murid dan guru di sekolah memberinya beberapa julukan seperti trio z, Zazizu, kembar 3, 3 buronan BK, dll.

Mereka berlari cepat dengan kaki yang panjang dan langkah yang lebar, Pak satpam yang sudah tua mulai kehabisan tenaga mengejar mereka. Ia pun berhenti dan mengatur nafas nya.

"Anak muda jaman sekarang, nyusahin!" gumamnya dengan nafas yang tersengal-sengal.

Para remaja itu sudah tak terlihat lagi dari pandangannya, karena sudah lebih dulu berbelok entah ke arah mana.

"Anjir, hampir aja!" ucap Zuyan menghentikan langkah nya dan diikuti oleh Zano serta Ziga. Ketiganya berjalan dengan tenang dan mengatur nafas perlahan.

"Ada berapa lagi yang harus kita kasih?" tanya Zano menoleh pada Ziga.

"Ada dua lagi," jawab Ziga menatap ke dalam tas nya.

"Ayo kita bergerak cepat, supaya bisa selesai cepat juga." ucap Zuyan diangguki keduanya.

Mereka menuju sebuah tempat dimana banyak sekali mobil-mobil bekas yang siap di hancurkan. Ziga menatap ponselnya dan menunjuk mobil Jeep yang sudah bobrok.

Zano mengambil dua kotak kecil di dalam tas Ziga, kotak itu di bungkus dengan baik sehingga tidak terlihat jika di dalamnya adalah butiran putih halus yang terlarang atau biasa di sebut sabu-sabu.

Ia berjalan mendekat ke arah mobil Jeep bobrok itu, sementara Zuyan dan Ziga menunggu di dekat gerbang. Zano menyimpan kotak-kotak itu di dalam mobil lalu mengambil kresek kecil yang isinya adalah dua gepok uang yang masing-masing bernilai 20jt.

Setelah selesai mengantarkan barang berharga, ketiganya segera berjalan meninggalkan tempat itu. Di perjalanan sebelum berpisah, Ziga memberikan masing-masing pada Zuyan dan Ziga 10 jt dari 10 barang yang mereka kirim hari ini.

Pekerjaan ini, sudah mereka lakukan selama hampir 3 tahun. Sebenarnya, Ziga telah melakukannya setahun lebih dulu dari keduanya. Sebelum ia bertemu Zuyan dan Zano yang akhirnya memutuskan untuk ikut dengannya menjadi pengedar.

BASED CHANGE Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang