Beberapa Minggu telah ia lalui.Sendirian ia rasakan.Lama kelamaan rasa rindu itu mulai menggerogoti jiwa Tamara.
Tamara melamun melihat ke arah luar jendela.Dirinya memikirkan banyak hal yang ia jalani di hidupnya yang menurutnya tidaklah mudah dan tidak cukup bahagia.
"Kalo lagi sedih gini.. biasanya aku selalu ditemani sama Raisa, Sarah.Tapi, sekarang udah beda ya?Sekarang.. buat hubungi mereka aja kayaknya udah gak mungkin.Gak mungkin karena..Aku gak mau mereka nantinya kepikiran karena permasalahan yang aku rasakan sekarang ini.Aku gak boleh hubungi mereka lagi.Aku yakin mereka juga bahagia sekarang ini tanpa adanya komunikasi lagi sama aku."gumamnya sendiri.
Tamara sudah mengganti nomer telpon nya menjadi yang baru.Tamara menghindari semua orang yang ada di Jakarta.Ia juga ingin memulai hidup nya lebih baik lagi menghindari semua rasa sakit yang ia rasakan selama ia mulai menikah dengan Kelvin.
"Maaf untuk semua orang yang aku tinggalkan tanpa pamitan.Maaf Rai, Sar.Maaf aku nggak bilang ini semua ke kalian.Maaf mas Kelvin, seperti yang kamu bilang kita harus berpisah.Dan ini sudah tiba waktunya.Aku berharap kamu bisa terima surat gugatan cerai dari aku."batinnya.
Papah Calling..
Deringan suara telfon mampu membuat Tamara sadar akan lamunan nya.
"Papah?"gumamnya.
"Assalamualaikum papah..ada apa?"
"Waalaikumsalam, nak gimana keadaan kamu? Kamu jaga kesehatan kamu ya, jagain cucu Papah."
"Alhamdulillah baik Pah, papah apa kabar disana? Papah makan nya teratur kan?Papah jangan kecapean ya kerjanya."
"Iyaa nak, Papah makan yang enak disini.Papah pengen cepet-cepet pulang deh.Papah pengen jagain keluarga papah lagi.Papah kangen suasana dirumah nak."
"Iyaa aku juga kangen Papah, Mamah juga kangen banget sama Papah.Intinya kalo urusan Papah udah selesai disana papah langsung pulang ke Bali yaa pah aku sama mamah kangen banget sama papah."
"Iya nak, tolong bilangin ke mamah papah rindu sekali sama mamah."
"Kenapa papah nggak bilang sendiri?"
"Mamah gak bisa di telfon sama papah tadi, tolong sampaikan ya nak."
"Hmm, okey kalo gitu pah."
"Yaudah papah tutup telfonnya ya, assalamualaikum."
"Waalaikumsalam pah.."
Tutt tutt..
......
Vina pun datang dengan membawa Tote bag di sebelah tangan nya.
"Pagi sayang.."sapanya sambil tersenyum manis pada putrinya.
Tamara pun bangun dari duduknya dan memeluk Vina.
"Pagi juga mah.."ucapnya sambil memeluk Vina.
KAMU SEDANG MEMBACA
Tamara [ End ] ✓
Roman d'amourTamara Enzylin wanita dewasa yang cantik dan pekerja keras.Ia harus menerima kenyataan pahit untuk menikah dengan seorang pria yang tidak ia cintai.Ia harus meninggalkan kekasihnya demi menikah dengan pilihan kedua orang tuanya. Bagaimana kisahnya? ...