Tamara [ End ] ✓

Pesta Pernikahan Melisa

Setelah beberapa bulan dengan kejadian pertemuan Kelvin dan Tamara akhirnya hari bahagia untuk Melisa dan Sandy pun tiba.

Mereka melangsungkan pernikahan di outdoor bertemakan pantai.Dan untuk pertama kalinya lagi dua keluarga yang dahulu sempat bermusuhan sekarang bertemu di acara pernikahan Melisa dan Sandy.

.......

"Saya terima nikah dan kawin nya Melisa Jia Aksara binti Dimas Prasetyo dengan mas kawin dan uang tunai tersebut dibayar tunai."ucapnya dengan satu tarikan nafas.

Melisa terharu, akhirnya impiannya menikahi laki-laki yang ia cintai terwujud dihari ini.Ia menitikkan air mata bahagia.

"Bagaimana para saksi? Apakah sah??"tanya Penghulu.

"Sahh.."

Para tamu undangan mengucapkan kata sah bersamaan lalu di ikuti dengan tepukan tangan.

Sandy pun menatap istri kecilnya dengan senyuman penuh bahagia dan haru.Ternyata jodoh yang ia nantikan selama ini adalah adik dari sahabatnya sendiri.Terkesan lucu, namun ini murni cinta mereka berdua.

Melisa dan Sandy bertukar cincin lalu Melisa mencium tangan suaminya dan tersenyum manis pada Sandy.

......

Setelah akad selesai.Semuanya melanjutkan pesta pernikahan tersebut menjadi sebuah pesta pernikahan.

Matari sudah semakin tertutup oleh awan.Membuat suasana disana semakin romantis.

Ilustrasi Sandy dan Melisa.

.......

Keluarga dari Tamara pun tiba.Dengan wajah bahagia mereka tiba ke tempat pernikahan Melisa dan Sandy.

Melisa melihat kedatangan mantan kakak iparnya ia begitu senang hingga berlari untuk memeluk Tamara.

"Kak Tamara.."ucap Melisa sambil tersenyum bahagia.

Tamara pun tersenyum lalu ia memeluk mantan adik iparnya itu.

"Kak Tamara makasih udah dateng ke pernikahan nya Mel.Mel rindu banget sama kakak Mel seneng kakak akhirnya balik kesini lagi.Jangan pergi lagi ya kak? Mel sayang banget sama kakak."ucap Melisa dalam pelukannya.

Tamara pun mengelus punggung Melisa dan mengangguk kecil lalu tersenyum.

"Jangan khawatir ya Mel, kakak bakal ada terus disini.Selamat ya atas pernikahan kamu sama Sandy.Kakak turut bahagia."ucap Tamara sambil menatap mata Melisa.