Tamara [ End ] ✓

Kecelakaan

"Melihat dirimu tak berdaya, rasanya dunia ku ikut runtuh juga."
-Alya Pricilla-

🌑🌑🌑

..........

Alya di antar pulang oleh Kelvin seperti biasanya.Di kantor banyak yang menggosipkan mereka berdua menjalin hubungan asmara.Namun Alya tak ambil pusing dengan gosip itu semua.

"Alya saya mau beli minuman di warung depan sana, nanti saya turun dulu kamu tunggu saja disini ya."jelasnya.

Alya pun menoleh ke arah Kelvin.

"Oh bapak aus? Yaudah biar aku aja yang beliin ya.Sekali-kali aku traktir mas minuman yaa."ucap Alya serius.

Kelvin tertawa kecil dengan ucapan Alya.

"Kok ketawa mas? Emangnya ada yang lucu?"tanya Alya penasaran.

"Nggak, yaudah karena kamu yang traktir saya, saya mau minuman kopi ya."pintanya.

"Siapp pak."ucapnya sambil tersenyum dan mengacungkan jempol nya.

Mobil Kelvin pun berhenti di jalur kiri.Alya pun turun untuk menyebrang ke jalur kanan.

Kelvin melihat pergerakan Alya.Bibirnya terangkat sebelah.Entah apa yang ia rasakan, namun jika dekat Alya dunia yang ia rasakan dulu hampa.Sekarang sudah kembali membaik.

....

"Pak saya beli ini.Jadi berapa pak?"tanya Alya.

"Jadi 10 ribu mbak."jawab nya.

Alya pun merogoh uangnya di kantong celananya.Lalu memberikan uang ke penjual tersebut.

"Makasih ya pak."ucapnya ramah.

"Sama-sama mbak."jawab pak penjual.

Alya pun menyebrangi jalan Raya.Namun dari arah berlawanan mobil melaju dengan kecepatan tinggi dan hampir menabrak tubuh mungil Alya.

"ALYAA!"teriak Kelvin sambil keluar dari mobil dan berlari dengan cepat dan mendorong tubuh Alya agar tidak tertabrak mobil.

Namun naas, Kelvin yang tertabrak mobil itu.

"PAK KELVIN!!"jeritnya dalam posisi jatuhnya.

Alya melempar botol minuman nya dan dengan cepat ia mendekatkan diri nya kepada Kelvin sambil matanya yang berkaca-kaca.

Mobil yang menabrak Kelvin pergi tanpa tanggung jawab.

"Pak, bapak dengar aku kan pak?"ucap Alya sambil terus menggoyangkan tubuh Kelvin yang sudah tak berdaya.

Darah segar keluar dari kepalanya Kelvin banyak.Tangan Alya dapat merasakan derasnya darah yang keluar dari kepalanya Kelvin.Dengan gemetar ia pun langsung berteriak meminta tolong dan memeluk tubuh Kelvin hingga bajunya pun ikut berdarah.

"TOLONG!! TOLONGG!"teriak nya sambil terisak.

Tak lama warga dan penjual minuman itu berdatangan.