15

5.5K 522 14
                                    

Author POV

Pagi ini ketika chaeyoung tiba di sekolah, dia bertemu jisoo dalam perjalanan ke kelas. Sebenarnya jisoo sangat menunggunya datang tapi dia tidak ingin hal itu terlihat terlalu jelas, jadi dia diam di dalam mobilnya selama hampir 20 menit. Saat dia melihat mobil Chaeyoung masuk ke dalam sekolah, dia segera keluar dari mobilnya dan menyapanya. Jadi mereka kini berjalan bersama menuju kelas dan mampir ke loker mereka sebentar untuk mengambil buku mereka.

"Chaeyoungah"

"Nae?" Chaeyoung berkata tanpa memandangnya karena matanya masih tertuju pada loker yang sedang mengatur buku-bukunya.

"Apakah kau selalu secantik ini tanpa berusaha?" Chaeyoung tersedak saat mendengarnya. Dia langsung tersipu dan melihat ke arah Jisoo yang tersenyum manis padanya.

"A-apa yang kau bicarakan.." chaeyoung bergumam malu-malu. Gadis yang lebih pendek tertawa pelan dan menepuk kepalanya.

"Kau imut, pokoknya aku harus pergi sekarang, sampai jumpa saat makan siang chaeng" kata jisoo dan chaeyoung memberinya senyuman sambil mengangguk. Setelah jisoo pergi, chaeyoung menutup mulutnya dan menjerit pelan sambil menggigit telapak tangannya mencoba menahan teriakannya.

"Dia bilang aku cantik dan imut ya Tuhan" dia tersipu lagi dan dengan malu-malu berjalan ke kelasnya sambil menunduk ke lantai untuk menyembunyikan wajah merahnya. Ketika dia masuk ke dalam kelas, dia melihat Lisa yang sedang menatapnya sambil tersenyum. Dia segera menghampirinya dan duduk di samping Lisa.

"Kau lebih awal hari ini?" Ucap Chaeyoung namun baru saja menerima senandung dari lisa. Dia melirik sahabatnya dan baru menyadari bahwa Lisa terlihat sangat seksi dengan pakaiannya hari ini.

"Woah gadis mana yang ingin kau rayu lisa? kau terlihat seksi" kata chaeyoung menggoda sambil mengedipkan mata padanya, tapi si pirang tidak bereaksi melainkan dia mengeluarkan sesuatu dari tasnya dan menyerahkannya kepada chaeyoung. Chaeyoung memandangnya dengan bingung, itu adalah uang.

"Apa?"

"Ambil ini" ucap lisa dan menaruh uang itu ke tangan chaeyoung.

"Aku baru saja bilang kalau kau terlihat seksi hari ini dan sekarang aku mendapat uang? Kalau begitu aku akan memberimu pujian setiap hari" kata chaeyoung sambil terkikik tapi dia mengembalikan uang itu ke tangan lisa.

"Chaeng..ambillah.." kata lisa bertingkah lucu tapi chaeyoung hanya menatapnya dengan alis berkerut.

"Ada apa denganmu? kenapa kau memberiku uang?"

Lisa menghela nafas "maaf..mungkin itu belum cukup, tapi aku akan memberimu 40000 won saja untuk saat ini, aku akan membayar sisanya nanti" kata lisa tetapi chaeyoung masih menatapnya dengan tatapan bingung.

"Apakah kau menjualku kepada seseorang?"

"Apa? tidak! aku hanya ingin membayarmu kembali"

"Untuk apa?"

"Jangan bertingkah bodoh chaeng..aku sudah tahu" kata lisa sambil menghela nafas, chaeyoung meletakkan jarinya di dagunya seolah sedang berpikir, dia melihat ke lantai lalu kembali ke lisa berulang kali.

"Uh..tahu apa?" Chaeyoung bertanya dengan canggung tapi Lisa memelototinya.

"Sebenarnya aku kesal karena kau menyembunyikannya dariku, tapi aku juga berterima kasih pada saat yang sama..tapi aku masih ingin membayarmu kembali karena kau membayar hutangku dan diam-diam mengirimkan uang kepada orang tuaku, tapi lain kali jangan-"

"Yah yah tunggu, bisakah kau memberitahuku apa yang ingin kau katakan? aku tidak mengerti" kata chaeyoung sambil mengerutkan kening.

"Kau sudah melunasi hutang orang tuaku kan? dan dua hari yang lalu kau mengirimkan uang ke rekening bank mereka, kenapa kau melakukan itu?"

I Met You [Jenlisa]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang