I Met You [Jenlisa]

18

Lisa POV

Pagi ini berbeda dengan pagi sebelumnya.

Karena aku tidur sendirian tanpa Jennie di sampingku.

Pagi ini aku sedang mengelus-elus tanganku di atas sprei di sampingku karena aku berusaha mencari Jennie, namun saat tanganku malah mendarat di kasur empuk dan bukannya dia, aku langsung membuka mataku dan baru ingat kalau aku sudah tidak lagi tinggal bersamanya lagi.

Sungguh menyebalkan tidak melihat wajahnya saat aku bangun.

Aku menuangkan air ke gelasku dan duduk di kursiku sambil mendesah dengan nyaman.

"Sial, setidaknya aku ingin melihat wajahnya"

"Wajah siapa?" Aku memuntahkan airku dan segera menoleh ke pintu. Ada Jennie yang mengintip dari balik pintuku, mataku melebar tapi dia hanya berjalan santai di dalam kamarku dan duduk di tempat tidurku.

"Bagaimana kau bisa masuk ke rumahku? Lagi?"

"Lagi-lagi kau tidak mengunci pintumu. Berbahaya Lisa kenapa kau susah sekali mengunci pintunya?" Jennie memarahiku. Aku mengedipkan mataku berulang kali dan berdeham.

"M-maaf kukira aku sudah menguncinya tadi malam"

Aku tertawa gugup sambil terus melirik ke arahnya tapi dengan cepat mengalihkan pandanganku saat dia menatapku.

"Jadi siapa itu?" Dia bertanya sambil menyilangkan kakinya. Aku sedikit mengernyit.

"Siapa? Siapa?"

"Siapa orang yang ingin kau lihat wajahnya pagi-pagi begini?" Jennie mengangkat alisnya. Aku tertawa canggung dan menggaruk tengkukku.

"I..itu i-ibuku..ya aku rindu ibuku jadi kuharap aku bisa melihat wajahnya sekarang" kataku dan menyesap airku karena tenggorokanku terasa kering, bagaimana tidak ketika aku menerima tatapan membara dari Jennie di sudut mataku. Aku berdiri dan mengambil handukku.

"Kemana kau pergi?"

"Mandi, mau ikut aku?" Aku menyeringai jahat tetapi ketika aku melihat bantal terbang mendatangiku, aku segera berlari ke kamar mandi dan menutup pintunya. Aku diam-diam terkikik.

-------

Author POV

"Jadi sekarang kau tinggal di rumahmu kembali?" Chaeyoung bertanya.

"Ya"

"Bagus sekali! Sudah lama aku tidak datang ke rumahmu, bolehkah aku menginap malam ini?" Chaeyoung memasang puppy eye sambil mengatupkan kedua tangannya. Lisa tertawa pelan dan mengangguk.

"Tentu chipmunk" kata lisa.

"Jadi, bagaimana rasanya kembali ke rumahmu?"

"Rasanya baik dan buruk di saat yang sama" cibir lisa sambil memainkan rambut chaeyoung.

"Mengapa?"

"Entahlah..mungkin karena aku sudah terbiasa tinggal bersama Jennie, jadi saat dia tidak ada membuatku merasa ada yang hilang" lisa menghela nafas sambil menyandarkan punggungnya di kursi.

"Tidak apa-apa lisa, kau masih bisa menemuinya di sekolah dan di kafe" chaeyoung meyakinkannya. Lisa tersenyum dan mengucapkan 'terima kasih'.

..

..

..

..

..

..

..

Setelah jam sekolah usai, aula sekolah dipenuhi oleh semua siswa yang ingin kembali ke rumah masing-masing.