chapter17⚘

6.1K 214 20
                                    

...

Megat Adam dan Qaira memandang ke arah Tengku Ammar yang dari tadi dingin semacam
nak tanya agak - agak kena tembak tak? Lalu Qaira menyiku lengan Megat Adam dengan lembut lalu dia berbisik kepada suaminya.

" Abang kalau Qaira tanya kan agak - agak kena tembak tak ? " soal Qaira dengan polos .

" Dia tembak sayang , abang tembak dia balik
berani dia nak tembak sayang . " jawab Megat Adam . Qaira tersenyum lebar apabila dengar
jawapan suami .

" Kau kenapa Am ? Bini aku nak tanya kau soalan pun takut kau tembak dia . " ujar Megat Adam dengan nada jengkel .

" Serabut kepala. " jawab Tengku Ammar .

" Kami serabutkan kepala Ammar ke ? " soal Qaira dengan nada ingin tahu .

" Korang dua ketul memang selalu dah pun " bidas Tengku Ammar selamba . Terjungkit kening Megat Adam memandang sahabatnya baik nya itu .

" Ingat Qai dengan Adam ayam KFC ke?, main ketul - ketul pulak ! " bidas Qaira tajam dia memandang ke arah Tengku Ammar namun di abaikan sahaja oleh jejaka mata helang itu. Hampeh!

" Ex datang balik ke ? " soal Megat Adam, dia hanya meneka sahaja . Tengku Ammar angguk kepala.

" Cantik ke ex Ammar ? Atau saya lagi Cantik ? " soal Qaira memandang Tengku Ammar yang macam ais batu . Megat Adam dan Tengku Ammar memandang ke arah Qaira .

" Kau "

" sayang " serentak Tengku Ammar dan Megat Adam menjawab . Tersenyum puas Qaira bila dia mendengar jawapan itu .

" Puas? Dah makan sekarang mak buyung " ujar Megat Adam lembut sambil dia sedang memotong daging ke dalam pinggan Qaira.

Penyepit di ambil Qaira menyambung semula kerja makan nya tadi dia mengadu teringin nak makan daging dah alang-alang Tengku Ammar ajak jumpa jadi mereka keluar sekali makan kat luar .

" By the way , someone datang approach kita pakai baju macam buah nangka! Abang tutup mata " ujar Qaira sambil arahkan Megat Adam menutup mata .

" Hi Ammar long time no see . " tegur Katrina dengan nada menggoda. Tengku Ammar hanya tayang wajah dingin.

" What do you want ? " soal Tengku Ammar dengan dingin sedinginnya.

" You la , Am siapa lagi and by the way hi Adam " Katrina melihat ke arah Megat Adam lalu dia jungkit kening memandang wanita di sebelah jejaka itu .

" Berambus . " halau Tengku Ammar dengan riak wajah dingin .

" Come on i just want sat at here and also who is this woman huh ? " Katrina duduk di kerusi kosong . Qaira hanya menjulingkan mata sahaja .

" Abang, Meerah rasakan panas dekat sini " ujar Qaira dengan penuh polos terselit perli itu .

" Huh kenapa panas sayang ? " soal Megat Adam sudah terjungkit kening . Tengku Ammar pula sudah berkerut dahi.

" Ada syaitan baju merah kat sini " balas Qaira selamba . Tengku Ammar dan Megat Adam sudah menahan ketawa tahu dia maksudkan Katrina .

" Um excuse me ? Iam asking you who are you tak dengar ke orang tanya soalan ? " Katrina mengetap rahang geram terasa dirinya di perli oleh wanita itu .

" Oh lupa nak kenalkan diri . Isteri kesayangan Megat Adam dan kawan baik kesayangan Tengku Ammar macam mana puas dengan jawapan aku ? " ujar Qaira penuh sinis saja dia mahu sakitkan hati wanita itu .

" Huh what's do you mean dengan ' kawan baik kesayangan Tengku Ammar ' ? " soal Katrina sudah mula rasa jengkel .

" Bodoh kau boleh tahan jugak ek ? Nasib Ammar tak kahwin dengan kau kalau bodoh di bawak ke sampai keturunan dia " bidas Qaira selamba sahaja.

Milik Tuan Megat [𝒞 ]Where stories live. Discover now