buaya berpawang

really sorry

konser di selenggarakan Dengan baik tapi karena tidak mau buat fans kecewa mereka melakukan day 2 , floran sudah memisu-misu gak jelas melihat para staf yang begitu nekat melawannya " abis konser lo semua ketemu sama gua di kantor pusat" ucap floran dingin.

" gw kata juga apa, gimana dong? Hancur karir kita "panik Kris.

" ini kan kemauan kita semua, gw juga gak tau kalau dia semarah ini" elak iz.

" anjir kalau di pecat semua makan apa anak bini gw" timpal doni.

Floran dan anggota JMT lainnya sedang berada di atas panggung, setengah perpom tiba tiba adel merasa kan sakit di kepalanya, floran dengan cepat membantu nya untuk ke tempat istirahat para idol " diem di sini, abis konser kita ke rumah sakit" panik floran yg di balas anggukan oleh adel karena sudah melemah.

Mizan sengaja mendekat kan dirinya ke floran lalu berbisik " si bos gimana?" Tanya Mirza.

" aman fokus aja" titah floran sebenarnya ia juga sedikit khawatir dengan kondisi adel.

Sepanjang perpom pikiran floran selalu tertuju pada adel " fokus ran" ucap jinan.

Sedangkan si empuh sedang mati-matian menahan sakit di kepalanya, sampai sampai keringat membasahi tubuhnya, para staf sudah bertanya berkali-kali tapi ia selalu menjawab " migran"

Setelah konser selesai floran sedikit berlari ke arah adel dan menopang tubuh adel ke parkiran tanpa sepengetahuan para sahabat nya, sampai di rumah sakit floran sedikit berteriak minta bantuan suster " SUS TOLONG CEPAT" teriak floran.

Para anggota medis langsung membantu floran dan membawa adel ke ruangan isu.

Floran tidak berhenti mondar-mandir sedari tadi karena dokter tak kunjung keluar dari ruangan sahabat nya, ia juga sempat menghantam dinding dan melampiaskan kekesalannya pada dingin itu " anjing ini semua gara-gara staf goblok itu" marah floran.

Setelah menunggu beberapa lama akhirnya dokter keluar dari ruangan isu " kita lakukan cuci darah lagi, kesehatan pasien sudah sangat menurut, dia terlalu banyak aktifitas" ucap dokter muda yang biasa mengurus penyakit adel.

" lakuin apa saja, asal teman saya sembuh" ucap floran dingin.

Dokter mengangguk dan langsung menyuru suster untuk membawa pasien ke ruang operasi, karena ada sedikit yang akan ia lakukan untuk mempermudah cuci darah adel.

Floran mengepalkan tangannya pandangannya sudah tidak bersahabat lagi, ia ingin menangis tapi mencoba untuk terlihat tegar " lo jangan nangis floran, ingat dia pasti sembuh" ucap nya pada dirinya sendiri tapi air mata yang ia pendung jatuh dengan sendirinya.

" gw harus ngabarin om Andy, tapi kalau gw jujur pasti adel gak mau berobat lagi, akhhh gw harus apa del gw harus apa" ucap floran sambil menangis.

Nak loran:om Adel di rumah sakit dia kena kangker otak sekarang sudah masuk stadium satu.

Setelah mengetik itu ia terkapar lemas " sorry del gw harus lakuin ini demi kebaikan lo" ucap nya.

Andy yang sedang meeting di kantor setelah mendapat chat dari floran langsung menyudahi meeting nya dan bergegas ke rumah sakit.