03 ; Getting close?

1.5K 210 10
                                    

"Bu, saya izin ke toilet ya"

Ara berujar setelah berdiri dari tempat duduknya. Sebelum kemudian wanita itu beranjak meninggalkan kelas setelah mendapat anggukan dari gurunya.

Ara menyusuri koridor yang membawanya ke toilet, wanita itu memperhatikan area sekitar selama perjalanan, namun sesaat setelahnya Ara malah dibuat mendengus sedih.

Ara melakukan kegiatannya dengan cepat, kemudian segera membasuh tangannya di wastafel sebelum keluar toilet

"Kenapa lo ga dateng sih Chik"

Ara bergumam sendiri kemudian mematikan keran airnya. Namun sedetik kemudian, tepat setelah Ara mengadahkan kepalanya menatap cermin, Ara tersentak terkejut sampai reflek memundurkan langkahnya

"Anjir, Chika!!" Ara berseru lalu membalikan badannya sampai pandangan wanita itu bertemu dengan sosok yang ia tunggu dari tadi

"Ngagetin banget sih" gerutu Ara yang hanya dibalas kekehan oleh si pelaku

"Sorry" ujar Chika lembut

Ara mendengus kemudian menggeleng heran.

"Gue kira lo gamau kesini lagi" kata Ara sembari menyandarkan punggungnya di tembok toilet

"Temen gue minta gue kesini, so why not"

Ara merekahkan senyumnya lalu terkekeh kecil.

"Bagus lah, gue cuma ga mau lo ngerasa sendirian. Lo tau ga Chik, kenapa gue lebih suka temenan sama makhluk makhluk kaya kalian?"

Chika menekuk alisnya lalu menggeleng dan terdiam menunggu jawaban dari Ara.

"Karena gue tau beberapa dari mereka pasti kesepian, tapi ga ada yang bisa mereka lakuin, termasuk lo kan?"

Chika tersenyum tipis mendengar untaian kalimat oleh Ara.

"Makasi" katanya pelan

Ara mengangguk kemudian membenarkan posisinya.

"Gue harus balik ke kelas, cari gue pas istirahat nanti ya" ucap Ara yang segera berancang akan beranjak pergi

"Ara!"

Si pemilik nama yang merasa terpanggil sontak menghentikan pergerakannya dan kembali menoleh ke Chika

"Kenapa?"

"Habis istirahat nanti, pelajaran lo fisika kan?"

Ara mengeryit kemudian kembali mendekat ke Chika.

"Kok tau"

"Tadi gue masuk ke ruang guru, kayanya nanti bakal ada ulangan"

Ara membulatkan mulut dan memegangi rambutnya dramatis.

"Oh my God, untung lo ngasitau. Kalo ga gue bisa mati"

"Lebay" ujar Chika sembari tertawa kecil

"Yaudah gue ke kelas ya?"

Chika mengangguk kemudian melambai ke Ara yang segera berlari menuju ruangannya






"Ra!"

Si pemilik nama yang tengah berdiri di kerumunan murid sontak menoleh ke sumber suara. Ara merekahkan senyumnya sembari menatap wujud Chika yang sedang melambai lambai pada dirinya.

Lantas Ara segera beranjak menghampiri sahabatnya yang tengah berdiri dibalik pohon besar yang letaknya jauh dari keramaian

"Hai" sapa Ara yang kemudian mendudukkan dirinya di bawah pohon rindang tersebut

(✓) I Love You Ghost! ; ChikaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang