02 ; We meet again

1.5K 198 5
                                    

"DORR"

"Ga kaget"

Adel dan Zee mendengus kemudian melempar tatapan masamnya ke Ara yang telah mendudukkan tubuhnya di sofa

"Ga asik lo" ketus Zee yang hanya dibalas kekehan oleh Ara

"Gue cape, gausah main main" ujar Ara dengan matanya yang tertutup

"Seru ga sekolah baru lo Ra??" tanya Adel excited kemudian mendekatkan dirinya ke Ara

Ara membuka matanya perlahan lalu mengangguk ngangguk.

"Seru, gue ketemu temen hantu baru, kapan kapan gue kenalin ke kalian deh, anaknya lucu banget"

Zee tersenyum tipis. "Gue jadi kangen sekolah"

Ara mengedip ngedip beberapa saat kemudian mengendurkan senyumnya

"Dulu ya Ra, gue sama Adel selalu jadi biang rusuh di sekolah, sampe guru guru udah cape ngurusin kita berdua"

Zee menceritakan kisahnya dengan semangat kemudian tertawa karena ulahnya sendiri

"Yeu itu mah elo, gue cuma ikut ikutan" bantah Adel tak terima

"Sama aja si, elo jug-"

"Udah kalian sama aja" potong Ara menghentikan perdebatan dua sahabat itu

Zee dan Adel terkekeh kecil kemudian duduk di sebelah kanan dan kiri Ara sampai si wanita terhimpit

"Ara" panggil Adel

Ara menoleh lalu menatap hantu manis tersebut menunggu kelanjutan kalimatnya

"Jaga hidup lo baik baik ya. Anak muda pasti selalu pengen nyoba hal baru, tapi jangan sampe hal itu bikin lo nyesel"

Ara mengerutkan alisnya bingung memandang Adel dan Zee bergantian

"Maksud kalian apa?" tanya Ara bingung

Adel tersenyum tipis. "Kalau boleh cerita, gue selalu pengen muter waktu Ra, gue masih pengen hidup dan nikmatin masa muda gue, tapi sayang takdir berkata lain"

Ara menatap iba ke Adel yang melontarkan kalimatnya dengan emosional

"Kita cuma ngingetin lo untuk selalu hati hati, karena sekalinya lo nyesel, waktu ga akan pernah bisa ke ulang"

Ara terdiam sejenak mencerna kata perkata yang diucapkan dua teman barunya itu.

Ara tersenyum tipis lalu mengangguk. "Iya, makasi banyak"

Adel dan Zee melempar seutas senyumnya ke Ara.

"Kalian jangan sedih dong, gue jadi ikutan sedih"

Adel terkekeh kecil. "Siapa yang sedih, kita cuma melow dikit"

Ara menggeleng heran kemudian menatap kedua sahabatnya bergantian

"Takdir yang dibuat untuk kita emang gabisa diubah, tapi bukan berarti kita harus selalu sedih kan?"

"...Kalau kalian butuh temen cerita, gue selalu ada disini buat kalian, sekarang kan kita best friend"

Adel dan Zee terkekeh kecil menatap Ara yang tengah tersenyum lebar ke arah mereka.

"Iya, makasi banyak Ra"



10.00

"Baik sekian untuk hari ini, selamat siang anak anak"

"Siaanggg buukkkkk"

Sorakan sempurna terdengar dari murid murid yang telah muak berada di kelas itu.

(✓) I Love You Ghost! ; ChikaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang