•
•
•
•
•
Happy Reading"Eh kalian tau ngga sih" ucap faya
"Belum Lo kasih tau mana gue tau" ucap Dhira
Itu akan menjadi kata kata andalan Dhira.
"Motor gue yang kemaren jatuh ke parit" ucap faya
"Terus Lo di beliin motor baru gitu?" Ucap Dhira
"Iya, pas kemaren gue pulang sekolah yang nebeng sama Lo, pas buka pintu ortu gue ngasih kejutan" Ucap faya dengan wajah berbinar.
"Pasti kejutan nya di kasih motor baru" tebak fatim
"Kok Lo tau sih" ucap faya
"ngga sengaja ngelihat kamu naik motor tapi kayak bukan motor kamu, jadi aku tebak pasti motor baru" jelas fatim
"Hehe iya gue nyobain kemaren keliling komplek" ucap faya
"Emangnya Lo lihat nya pas kapan tim?" Tanya Dhira
"Waktu aku mau keluar rumah pas di depan pintu ada faya lewat" jawab fatim
Faya hanya ber'oh saja menanggapi nya.
••••
"Fatim" panggil Olivia dari depan kelas sambil melambaikan tangannya
"Umi" ucap Dhira
Fatim yang mendengar panggilan itu mengerutkan kening bingung.
"Hah umi?" Beo nya
"Siapa yang namanya umi?" Tanya nya kepada Dhira
"Lo tim" jawabnya jujur.
Pertama nya fatim mengangguk angguk kan kepala tapi sesaat kemudian matanya melotot kaget.
"Yang pertama kali panggil aku umi siapa?" Tanya fatim
"Dhira kalo ngga salah" jawab faya
"Kamu dapat panggilan itu dari mana?" Tanya fatim kepada Dhira
"Hehe gabut aku tuh" ucap Dhira
"Nama ku fatimah bukan umi" ucap fatim sambil tersenyum tipis.
"Bercanda tim," ucap Dhira
"Arasya belum Dateng?" Tanya fatim
"Biasa lama kan dia nganter adek nya dulu ke sekolah" jawab Olivia
Fatim mengangguk paham.
"Eh itu arasya kan?" Ucap Fatim sambil menunjuk ke arah Rasya yang ingin menuju ke kelasnya
"Eh iya, ARASYA!" Teriak faya yang membuat Orang-orang yang mendengar itu langsung melihat ke arah Rasya dan jadilah Rasya menjadi pusat perhatian para siswa-siswi.
Dan saat ini Rasya ingin terbang dan menghilang saking malunya.
"Malu tau ngga gue di lihatin orang gara gara Lo teriak tadi," Ucap rasya yang menahan malu di karenakan menjadi pusat perhatian.
"Hehehe, maaf gue sengaja" ucap faya
Rasya yang mendengar pernyataan faya itu rasanya ingin melemparkan faya ke laut yang ada hiunya.
••••
"Umi!" Panggil Dhira
Fatim yang lagi-lagi mendengar itu hanya bisa pasrah, dia berfikir kapan kah panggilan umi itu akan berakhir atau bisa di sebut menghilang.
"Siapa umi?" Tanya Kirana karena dia tidak sengaja mendengar Dhira memanggil nama seseorang dengan sebutan umi
"Fatim" jawab Olivia dengan sangat jujur
Jujur sekali....
Fatim yang mendengar jawaban dari Olivia yang sangat jujur hanya tersenyum tipis, dan rasanya fatim ingin melempar Olivia ke Mars.
'bisa-bisa 1 kelas manggil umi nanti' ucap fatim membatin.
"Wah umi" ucap Kirana dengan begitu heboh
"Nama ku fatimah bukan umi" ucap fatim
"Eh besok pelajaran olahraga kan?" Ucap Olivia
"Iya, bawa baju olahraga biar nanti kita praktek" ucap Kirana
"Praktek apa?" Tanya Dhira
"Kan praktek main bola basket" jawab fatim
"Oh iya lupa gue" ucap Dhira
"Kebiasaan" ucap Olivia
••••
"Kalian dapat dari mana panggilan umi?" Tanya fatim lagi yang masih penasaran kenapa dhira memanggil nya dengan sebutan itu.
"Gue itu iseng doang manggil Lo umi" jawab Dhira
Mereka sedang berada di parkiran seperti biasa menuggu parkiran sepi.
"Eh katanya nanti ada murid baru lagi" ucap fatim
"Kata siapa?" Tanya faya
"Tadi waktu istirahat pas aku kelas si Amanda nanya ke aku kek gini...."
"Fatim" panggil Amanda
"Kenapa?" Tanya fatim
"Lo tau ngga yang katanya bakalan ada murid baru lagi?" Ucap nya
"Kata siapa?" Tanya fatim
"Denger-denger sih"
Fatim hanya ber'oh' saja.
"...gitu ceritanya" jelas fatim
Mereka berdua hanya mengangguk sebagai jawaban
"Lihat aja sih nanti" ucap faya
•
•
•
•
•
To be continuedGimana puasanya?
Jika ada typo, kesalahan dalam penulisan dan kata yang bertele-tele tolong kasih tau author.
Cerita ini asli dari pemikiran author sendiri jadi jika ada kesamaan nama tokoh, alur dan lain lain itu hanya kebetulan saja.
Jangan lupa vote.....
KAMU SEDANG MEMBACA
Friendship Story
Ficção GeralMenceritakan persahabatan Fatimah Nadya Almira, Nadhira Diandra Pradipta dan juga Fayazana Armana. Mereka bertiga sangat random dan selalu ada saja gebrakan nya. Tapi ini bukan hanya menceritakan tentang persahabatan mereka yang random dan juga kelu...