Can I Said I Love You? [DRARRY - BL][18+]

Out Of Control [ End ]

Hermione dan Ron saling menatap satu sama lain. Hermione mendesah bingung -- menatap sahabatnya yang sedang kacau di depannya. Rasanya ingin sekali menangis melihat kondisi Harry yang seperti ini.

Harry telah melepaskan perban yang berada di kepalanya. Dia juga sudah berganti pakaian -- meminjam pakaian Ron yang pas di tubuhnya. Dan sekarang pria berkacamata itu menyeruput teh hangat buatan Hermione dengan kedua tangannya yang gemetar.

"Mereka pasti akan datang..." ucap Harry lirih.

"Asalkan mereka tidak mengacau, aku tidak masalah." Ucap Ron.

"Aku harap mereka mau mendengarkan penjelasan -- Harry kau harus jujur kepada Malfoy. Hanya itu satu-satunya jalan."

Harry menunduk -- menatap genangan coklat bening di dalam cangkir. "Lalu? Setelah itu apa yang harus ku lakukan?"

"Aku yakin Malfoy pasti sedikit melunak jika kau berkata yang sebenarnya." Jawab Hermione -- perempuan itu berdiri dan duduk di sebelah Harry. "Malfoy mencintaimu -- dia melakukan hal itu karena tidak dia ingin kau kenapa-kenapa." Imbuh Hermione.

"Kau juga tidak bisa terus menyembunyikan hal ini Harry. Bayi itu juga akan segera mendapatkan kehidupannya. Penyihir itu telah membawanya pergi ke tempat yang jauh lebih aman." Ron mengelus pundak sahabatnya.

"Kami akan membantumu untuk berbicara dengannya." Hermione memeluk tubuh Harry. "It's okay Harry -- we're here with you."

Perempuan itu benar-benar hangat. Membuat Harry tersenyum kembali setelah sekian lamanya.

"Percayalah jika Hermione sedang mengandung."

Harry menatap Ron dengan terkejut. "Apa?!" Ron hanya tersenyum dan melirik istrinya yang malu-malu mengakui hal tersebut.

Harry menatap Hermione tidak percaya. "Apa Ron sedang bercanda? Maksudku apa -- apa itu benar?!"

Hermione mengelus perutnya yang masih terlihat normal. "Belum lama." Ucapnya sambil tersenyum.

Harry mengembangkan senyuman manisnya dan meraih Hermione dengan kedua lenganya. Pria berkacamata itu tertawa di dalam pelukan Hermione. "Ahahaha!!! Aku akan segera memiliki keponakan!"