8

464 63 1
                                    


Pantai selalu menjadi salah satu tempat favorit orang² untuk berlibur. suasananya yang cerah, angin yang berhembus dengan aroma laut dan ombak yang seakan memberi ketenangan untuk setiap pengunjungnya.

tak membutuhkan waktu lama untuk Chiko dan teman² nya Sampai ditempat itu, karna jaraknya hanya sekitar 1 jam dari rumah Chiko.

Mereka menyewa satu gazebo yang kebetulan disediakan di pantai ini, mereka hanya menyewa satu karna gazebo itu cukup besar untuk menampung mereka bersepuluh.

"Huh akhirnya sampe juga" ucap Gracia dengan mengibaskan kedua tangan pada mukanya

"Padahal kalian pake mobil, kenapa kalian yang cape?" Ucap Daniel yang melihat ke 5 gadis tersebut seperti cacing kepanasan

"Tau tuh dasar cewek" celetuk orlan yang diberi tatapan tajam oleh Gracia

"Punya mulut enteng banget" timpal fiony

"Harus di kasih lem biar nutup" ketus flora

"Kalo perlu Zean bantuin ngelem kak flo"ucap zean dengan tengilnya

"Bocil mending diem" ucap orlan

"Hahah kasian lu lan kena sembur emak²" lanjut Aldo kelepasan yang langsung menutup mulutnya

"Aldo kamu bilang kita emak²?" Ucap Gracia yang siap memberikan bogem mentahnya

"Mampus" ucap chiko menahan tawanya

"Hehe nggak kok, gue gak bilang gitu, piss" jawab Aldo dengan 2 jarinya

Meninggalkan keributan orlan Aldo dengan para cewe² itu, Daniel dengan ide cemerlang nya mengusulkan untuk mengajak mereka bermain game di pantai ini,

"Gimana kalo kita balap jet ski?, Tim yang kalah traktir makan" Ucap Daniel tiba²

"Ide bagus, kayanya seru tuh" jawab yang lain setuju

"Nggak ah, aku takut tenggelam" ucap Shani yang tidak setuju, karna shani orang nya penakut sekaligus dia tidak bisa berenang

"Ayolah shan, lagian kita bakal partneran gak bakal sendiri²" ucap Daniel meyakinkan

"Ya Shan ikut ya, kapan lagi lhoh kita gini" lanjut Gracia

"Yaudah deh, aku ikut" pasrah Shani tidak enak karna dia tidak mau teman² nya tidak jadi bersenang² hanya karna dirinya

"Nah gitu dong Shan, let's goww" ucap Daniel

"Kak aku boleh sama ka Chiko gak" ucap Marsha membuat semua orang meliriknya

"Dia siapanya Chiko sih Shan, kok dari tadi kayanya Deket Chiko Mulu" ucap Gracia berbisik

"Gak tau, kok kamu malah nanya aku sih" jawab Shani

"Ya kan aku cuma nyampein apa yang di otak aku" ucap Gracia

Padahal hati Shani juga dari tadi bertanya², karna dari tadi orang bernama Marsha itu terlihat di dekat Chiko terus. Tapi kenapa juga Shani memikirkan hal itu? Apa urusannya?

"Biar adil kita tentuin lewat spin wheel okeh" putus Daniel dan mereka menyetujuinya termasuk marsha

Daniel mulai mengetikan satu persatu nama di spin wheel itu tapi dengan pembagian angka, mulai dari nama para wanita yang diputar dan selanjutnya laki². laki² dan wanita dengan angka sama maka mereka berpasangan.

Langit dan LautTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang