28

384 68 2
                                    

Dengan mobil Gracia mereka berdua mulai menyusuri jalanan kota dengan berbekal beberapa map coklat yang mereka bawa, dering suara telpon milik Gracia berbunyi siapa lagi kalo bukan kekasihnya, Daniel yang menelpon, Shani hanya mendengarkan percakapan mereka dengan wajah murung dan suasana hati tak baik, harusnya dia juga sama tapi sejak tadi pagi bahkan sampai sekarang nomor Chiko tak bisa dia hubungi,

"Shan, ngelamun?" ucap Gracia yang mengakhiri sambungan telponnya

"Nggak" jawabnya dengan wajah yang menghadap jendela

"Yakin gak mau cerita" goda Gracia dengan kekehannya

"Chiko gak bisa dihubungin" ucapnya singkat

"Shan Shan kaya anak kecil aja, dia juga kan punya waktunya sendiri siapa tau dia sibuk kerja jadi gak sempet cek hp atau ngabarin kamu, bukannya semalem kalian baru aja ketemu" jelas Gracia sambil tertawa kecil

"Iya aku tau, tapi kan gak ada salahnya aku khawatir, takut dia kenapa²" lesunya

"Nanti aku tanyain Daniel deh, atau mau kerumahnya?" Tawar Gracia, Shani langsung menggeleng kuat

"Nggak nggak, malu tau nanti aku dibilang  over protektif lagi"

"Yaudah lah biarin aja, sekarang kita fokus buat ini dulu" lanjut Shani dengan menepuk map coklat yang ada dipangkuannya

"Yowes kalo begitu" jawab Gracia

Beberapa perusahaan sudah mereka coba masuki tapi nihil hasil, seperti sekarang mereka sedang menunggu disalah satu ruangan yang bertuliskan HRD room

"Semoga yang ini berhasil" ucap Gracia dengan muka cemas dan diangguki oleh Shani

Beberapa menit menunggu, satu wanita dan pria keluar dari pintu ruangan itu dengan membawa beberapa barang,

"Kalian bisa bekerja mulai hari ini, kepala staf akan memberi arahan apa saja yang perlu dilakukan dan dikerjakan"

"Ini untuk akses kalian di kantor ini" seorang wanita itu menyerahkan sebuah id card pada keduanya lalu meninggalkan mereka

"Mari ikuti saya" keduanya pun mengikuti laki² yang disebut sebagai kepala staf itu sampai tiba disalah satu ruangan luas dengan banyak meja karyawan

"Meja kalian berdua disana" ucap laki² yang disebut kepala staf itu sambil menunjuknya

"Mohon perhatiannya, perkenalkan mereka Shani dan Gracia, dua karyawan baru yang akan ikut bergabung dengan kalian di divisi pemasaran ini, saya harap kalian bisa bekerja sama dengan baik untuk memajukan perusahaan ini" jelas kepala staf

"Halo semuanya, mohon bantuannya ya" ucap Shani dengan senyum canggung pada semua karyawan yang ada diruangan itu

Beberapa orang mendekat pada mereka untuk sekedar memberi selamat dan mendekatkan diri, tapi ada juga beberapa orang yang acuh tak peduli

"Selamat ya, kalo ada yang gak ngerti kalian bisa langsung tanyain ke aku" ucap salah satu wanita

"Makasih ya"

Shani mulai menata mejanya meskipun dia belum membawa apa², begitupun Gracia, mereka mulai mempelajari dan fokus pada dokumen yang diberikan kepala staf pada mereka tadi,

Sekarang seluruh ruangan berbunyi nyaring, sepertinya tandanya makan siang,

"Ayo makan siang bareng" ajak wanita tadi di meja Shani

"Boleh," jawab Shani dengan lembut

"Gracia, ayo ikut kita cari makan dibawah"

"Ayo ayo" bukan Gracia kalo gak excited tentang makananan

Langit dan LautTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang