QUEENSHA || 5

3.7K 62 0
                                    

                    Happy reading!!

Kini queen telah sampai di taman, tempat pemotretannya kali ini di tempat terbuka.

"Queen Lo tau ga" ucap Celine dan mendapatkan gelengan dari queen

"Gw lagi suka sama seseorang"

"Siapa?" Tanyanya terheran karna setaunya Celine tidak mudah suka sama seseorang.

"Ada deh, pokonya dia tu tampan pake bangett"

"Jangan bilang om-om lagi"

"Ya ga lah gila, eh tapi kalo kaya gapapa deh" ucarnya terkekeh, queen menatap sinis

"Terus siapa?" Tanyanya lagi

"Gw juga ga tau sih siapa dia, cuma gw sempet denger namanya zer-"

"Queen ayo mulai pemotretannya" teriak vion yang mengintruksikannya

"Okee" pekiknya lagi

"Gw duluan ya cel" ujarnya berpamitan meninggalkan Celine yang sedang memajukan bibirnya

Selesai pemotretan queen kini sedang istirahat bersama Celine dan Nara yang baru saja tiba.

"Nar gimana sama si curut itu" ujar Celine

"Ya gitu deh" balasnya seadanya

"Ya gimana naraaaa, dia ga berulah kan?" Tanyanya dengan gemess

"Gw ga tau, lagian gw belum ketemu dia, lu tau kan gw lagi sibuk ngurusin pasien gw"

"Jadi lu belum ketemu sama si mela?" Tanya queen

" Iya, soalnya gw lagi banyak pasien sha" ucapnya dan di angguki queen

Ting

Queen mengerutkan keningnya heran ngapain Karel ngechatnya.

Sha kamu dimana?

                                       Lagi pemotretan

Belum beres?

                                          Udah, kenapa?

Mau ketemu boleh?

                                    Ngapain ketemu?

Pengen aja

Klo boleh tar aku jemput sha

                                                                  Iya

Masih terheran-heran tumben Karel ingin bertemu dengannya.

Ehem

Dehemen seseorang mengalihkan pandangan queen dk.

Celine dan Nara menganggap melihat pria didepan mereka, tampan dan seksi pikir mereka berdua.

Sedangkan Queen melotot saat melihat orang yang berjumpa dengannya di bandara.

"Melihat respon nona, sepertinya nona masih mengingat saya bukan?" Tanyanya

"A-anda siapa? Apakah saya kenal anda?" Tanyany gugup

"Pura-pura lupa huh?"

"Baiklah akan saya pe-"

"Jangan tuan" pekik queen berdiri menghampiri naren dengan jari yang di satukan

"Sudah inget nona?" Ujarnya menaiki alisnya

Queen langsung menarik tangan naren menjauh dari Celine dan Nara.

Sedangkan Celine dan Nara menatap satu sama lain.

"T-tuan ngapain kesini" liriknya

"Tentu ingin menjemput kekasihku ini" ujarnya enteng dan membuat queen melotot

"B-bagaimana tuan t-tau saya di sini?"tanyanya

"Mudah bagi saya menemukan mu Beby " ujarnya

"A-ah b-begitu" ujarnya terkekeh palsu

"Ikutlah denganku" ucapnya yang membuat queen melotot

"Mana bisa, saya sedang kerja di sini" geramnya, dan entah kemana perginya rasa takutnya tadi.

"Aku tau kau sudah selesai pemotretannya"

"Y-ya tapi s-saya masih ada kerja tambahan"

"Tidak usah banyak alasan ikutlah dengan ku atau ku seret kau" ujarnya pergi meninggalkan queen.

queen bergidik membayangkan dia di seret jatuh sudah harga diri sebagai model papan atasnya, akhirnya queen mengikuti langkah besar nalen.

"Tuan" ucapnya membuat nalen berhenti dan menatapnya

"S-saya mau mengambil tas saya dulu tuan" ucapnya berlari kecil meninggalkan naren yang tersenyum kecil nyaris tidak terlihat.

Queen menghampiri Celine dan Nara dengan berlari kecil.

"Gusy gw balik dulu ya" ucapnya

"Lo mau kemana sha" ucap Nara heran

"Ada deh, tolong kasih tau Abang gw kalo gw ada urusan mendadak gitu"ucapnya

"Abang gw bakal nyusul kesini" ucapnya lagi dan berlari meninggalkan Celine dan Nara

"Aneh" ucap celine

Selama di perjalanan tidak ada yang bersuara mereka sibuk dengan pikirannya sendiri.

Queen sesekali melirik kearah nalen yang menyetir,terlihat tampan dengan kemeja putih dan kancing atas kebuka.

Queen akui bahwa nalen cowo tertampan yang pernah ia temui.

"Bisa-bisanya dia terlihat tampan dan s-seksi sekaligus" batinya terpesona

"Saya tau saya tampan Beby" ucapnya melirik sekilas kearah queen.

queen yang mendengar mendengus menyesal memujinya tapi ya emng tampan si

.

.

.

Hai bagaimana ceritanya maaf ya ceritanya pendek-pendek, maaf juga kalo ceritanya ga nyambung hehe

QueenshaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang