QUEENSHA || 18

1.8K 32 0
                                    

                   Happy reading!!

Queen yang sudah merasa lelah karna  habis bermain dengan anjing kecil itu pun memutuskan pergi ke kamarnya sambil menunggu naren.

Kini waktu sudah menunjukan pukul 16.00, queen tidak sadar bahwa dirinya tertidur karna terlalu lama menunggu naren.

Naren yang baru saja memasuki monsion, merasa monsion ini sepi dan memutuskan bertanya dengan salah satu main yang kebetulan berada di situ.

"Bi, queen kemana?" Tanyanya

"Non queen berada di kamarnya den" sahutnya menunduk

Naren yang telah mendapatkan jawabnya langung berjalan menuju kamar milik queen.

Saat membuka pintu tersebut, naren melihat Queen yang tertidur hanya memakai bhnya saja pun langsung melotot.

Saat membuka pintu tersebut, naren melihat Queen yang tertidur hanya memakai bhnya saja pun langsung melotot

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Stt...bagaiman jika ada orang lain yang masuk?" Geramnya saat melihat Queen.

Setelahnya ia berjalan perlahan dan melepaskan jas hitamnya lalu melemparnya sofa tersebut.

Iapun merebahkan dirinya di samping queen dan memeluk tubuh queen.

Naren mendaratkan ciuman bertubi-tubi di punggung gadisnya.

Queen yang merasa terganggu pun membuka matanya dan membalikan tubuhnya, kaget saat melihat naren menenggelamkan kepalanya di dua gunung kembarnya.

"N-naren" cicit queen berusaha melepaskan pelukan naren.

"Kenapa ga pake baju hmm?" Sahutnya yang masih sibuk mengendus-endus gunung kembar queen.

"T-tadi panas, ac-nya juga ga nyala jadi queen buka deh bajunya" ucapnya sambil mengelus-elus rambut naren.

"Lain kali jangan kaya gini, gimana kalo bukan aku yang masuk?!" Geramnya

"I-iyaa" sahutnya

"Udah makan belum?" Tanya naren menatap wajah queen dari bawah

"Belum, queen mau makan bareng naren" sahutnya

"Yaudah ayo" ucapnya

Sebelum berdiri naren sempatkan mencium gunung kembar milik queen.

Tadinya ia pingin terus memeluk queen, tapi ia lebih memilih menemani kekasihnya ini makan.

Queen yang mendengar ucapan narenpun senang dan iapun bangkit dari kasurnya dan berjalan kearah wastafel untuk mengganti pakaiannya.

Naren yang melihat Queen melompatpun terkekeh saat dua gunung kembarnya itu bergoyang-goyang.

"Stt tahan ren" batinya menggigit dalam bibirnya

Setelah memakai baju, queen pun berjalan kearah naren yang sedang merokok di balkonya.

"Naren, kamu ngeroko" ucapnya menatap tajam rokok yang ada di tangan naren.

QueenshaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang