Last Dance (02)🔞

712 33 14
                                    

CW-TW// depiction of violence, physical injuries, blood, needles‎ and syringes.

Socmed + narration fic. Hanya fiksi semata.


*****

.

.

As I sing this song, I will go back to you

If only I could see the beautiful you again...

If only I could see the beautiful you again

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

.

.

***

Beberapa menit sebelumnya...

Minghao yang masih diam--melihat handphone-nya--, mendengar derap langkah kaki dari luar pagar sekolah. Suara derap itu dibarengi dengan gumam aneh, lebih mirip raungan dan geraman. Riuh dan sangat berisik.

"Hah?! Kalian.... JANGAN MASUK!!"

Teriak pak satpam, yang Minghao yakin sedang berjaga di gerbang sekolah--Ia tidak bisa melihatnya karena terhalang pos satpam, ia berada di sisi berlawanan dari pak satpam itu--. 

Krieett... BRAAKKKk brraakkk.... Gerbang berderit keras akibat didorong kasar.

"Grrrrr... Aarrrggg..."

"SIAPA KALIAN?! Kalian itu apa?!"

Minghao bangkit dari duduknya dan ingin melihat apa yang terjadi, sampai pak satpam berteriak seperti itu. Kepalanya menyembul dari pojok tembok pos, ia mengintip ke arah gerbang. Dan apa yang Minghao lihat?

BRAKK!

"AAAAkKKKK!"

"Gaps!" Minghao membelalakan matanya. Satu sisi gerbang sekolah ambruk akibat didorong oleh kerumunan. Kerumunan itu mulai merubungi si satpam dan menyerang dengan brutal. Kulit terkoyak dan mengeluarkan darah sampai-sampai membasahi jalanan masuk sekolah. Sama persis dengan yang ada di video semalam, namun kali ini jumlah zombie lebih banyak dan lebih menyeramkan.

Bagaimana mereka bisa ada di sini? Batin Minghao tidak percaya. Tanpa pikir panjang, Minghao mencari tempat untuk bersembunyi. Ia tidak bisa berjalan jauh dengan satu kakinya yang cidera, jadi hanya pos satpam yang bisa Minghao capai. Ia langkahkan kakinya segera dan membuka pintu pos dengan perlahan.

Kriet...

Pintu berderit lirih. 

"Gggrrr?!"

Para zombie menoleh ke arah Minghao dan salah satunya mulai berlari ke arah Minghao.

Sial! Minghao mempercepat gerakannya. Namun zombie itu sudah ada tepat di dekatnya, menarik tangannya yang memegangi tongkat. Minghao tetap berusaha masuk ke dalam pos. Dan saat itu juga, zombie itu menggigit tangannya.

Shadows - GyuhaoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang