"Op op! Jangan parkir di hatiku!" -Jangan Parkir, GAC
Senin, 2 November 2020
Bel pertanda istirahat kedua telah berdering. Bersamaan dengan momen tersebut, Yuki langsung membuka ponselnya. Begitu ia melihat layar kuncinya, ia kaget bukan kepalang melihat ada sebuah nomor tak dikenal yang menghubunginya dan mengajaknya untuk saling menyimpan nomor. Ternyata, nomor tak dikenal tersebut adalah Adriano Valentinus Danuarta, atau yang lebih dikenal dengan nama Valen, kapten baru tim basket sekolah yang dilantik pada bulan Oktober kemarin. Yuki kebingungan perihal dari mana Valen mendapatkan nomor Yuki. Namun, Valen menjawab jika ia mendapatkannya dari menggulir nomor-nomor peserta grup angkatan, dan nomor Yuki menarik perhatiannya, sehingga berakhir dihubungi oleh Valen. Alasan tersebut cukup lucu, sehingga Yuki membacanya sembari tertawa kecil.
Setelah membaca pesan tersebut, Yuki langsung memakan bekal makan siangnya, sembari membatin mengenai rangkaian kejadian yang terjadi beberapa hari sebelumnya. Sejak 3 hari yang lalu, Valen seringkali melihat cerita Instagram Yuki. Hanya melihat saja sampai habis, tanpa mengikuti ataupun mengomentari. Hal tersebut tentunya membuat Yuki sedikit curiga, dikarenakan perilaku tersebut seperti seorang mata-mata yang bertugas memata-matai seseorang yang tengah dicurigai. Karena kecurigaan Yuki itu, ia langsung mencoba menghubungi Valen lewat pesan Instagram, sekaligus mengajak untuk saling mengikuti. Namun, pesan Yuki tersebut tak dibaca sama sekali oleh Valen. Pertanyaannya, alasan apa Yuki dicurigai? Apakah karena rumor Yuki mantanan dengan Arvel? Bisa jadi, karena Yuki tidak mengatakan sepatah kata pun untuk meluruskan rumor tersebut, meski ia tahu bahwa gosip itu sangatlah aneh dan tidak berdasar. Bagaimana tidak, rumor tersebut mengatakan jika Yuki dan Arvel putus medio bulan Maret 2020. Hal tersebut sangat berkebalikan dengan fakta yang ada di lapangan, karena Yuki sendiri baru pindah ke Smabukel pada bulan Juli 2020!
Walaupun tengah dilanda kebingungan, hal tersebut tak menghentikan Yuki untuk "bertualang" keliling sekolah. Seperti biasa, ia memulai petualangannya dengan mampir kelas 11 E IPA.
"Abel!" panggil Yuki.
"Ada apa Ki? Kok lo keliatan excited banget?" tanya Abel melihat Yuki yang terlihat sangat bahagia.
"Elia mana?" tanya Yuki setelah ia menyadari jika Elia tak ada di kelas.
"Ga bisa dateng, flu dia," Abel memberi tahu kabar mengenai Elia.
"Bel sumpah, gue ga nyangka banget," Yuki memulai sebuah topik.
"Ga nyangka? Soal apa?" Abel balik tanya.
"ADA COWOK NGELIATIN STORY GUE 3 HARI BERTURUT-TURUT KAGA NGE-FOLLOW! WHICH IS LITERALLY KENAPA GUE SEKARANG HEBOHNYA GA KETULUNGAN!" Yuki menceritakan hal yang sedari tadi ingin ia ceritakan pada Abel. Saking semangatnya, ia sampai bicara dengan suara yang sangat keras!
"Ssst, santai Ki. Jangan kenceng-kenceng. Btw, siapa dah? Anak sekolah kita? Coba spill deh," tanya Abel yang makin penasaran dengan kalimat Yuki.
"User @danuartavalen, alias Valen kapten baru tim basket sekolah," kataku Yuki.
"Lo serius orangnya itu? Itu kan temen sekelas gue..." kata Abel sembari berpikir. Tampaknya ia sepemikiran dengan Yuki, sama-sama tak menyangka mengapa Valen melakukan hal itu.
"Makanya, gue bingung juga, dia tuh tujuannya apa sih? Mana pas gue DM ga dijawab," keluh Yuki mengenai perilaku Valen yang diluar nalar.
"Secret admirer kali yah..." kata Abel.
"Sangat mungkin, tapi apa mungkin Valen suka cewek modelan gue? Kalo kata gue sih, ga mungkin ya," Yuki kebingungan setelah mendengar pernyataan Abel.
"Ih gatau, kan suka ga suka, diri kita sendiri yang nentuin. Bukan orang lain," kata Abel rasional.
"Tumben lo rasional Bel. Ngomong-ngomong, prinsip lo ama gue kok bisa sama sih?" tanya Yuki setelah menyadari kesamaan pola pikirnya dengan Abel.
"Bisa lah, kan kita bestai. Gue bes, lo tainya Ki," kata Abel sambil bercanda.
"ABELLLLL!" teriak Yuki sembari mengambil ancang-ancang untuk memukul Abel. Setelah ini, Yuki langsung meninggalkan Abel dan kelas 11 E IPA.
Seusai Yuki melangkah keluar dari kelas itu, Yuki kembali membuka ponselnya. Valen tiba-tiba saja memanggil Yuki dengan sebutan "cantik". Yuki langsung memanggil Valen dengan sebutan "ganteng" juga secara platonis. Namun, entah kenapa Valen tiba-tiba bertanya apakah Yuki sudah punya pacar atau belum. Yuki segera jawab jujur bahwa ia tak punya pacar, dan menambahkan pula guyonan bahwa Yuki tidak ingin memiliki seorang pacar apabila dia bukan Toji Fushiguro dari anime Jujutsu Kaisen.
Whatsapp chat
Yuki: Ih gue ga punya pacar
Ga pengen juga, kalo bukan Toji FushiguroValen: Anjay wibu
Setelah hal tersebut, Yuki balik tanya mengenai status hubungan Valen. Valen berkata bahwa ia tak memiliki pacar. Yuki pun melanjutkan obrolan tersebut dengan santai, dan sesekali membalas "godaan maut" dari Valen sembari bergidik karena kata-katanya yang lucu bin aneh, sekaligus bertanya-tanya dalam hati mengenai alasan Valen melakukan hal nekat tersebut. Apabila dia mengajak untuk saling menyimpan nomor karena gabut, mengapa dia tiba-tiba menggoda Yuki? Mengapa juga dia tiba-tiba secara tak langsung mengajak Yuki berpacaran tapi permintaan DM Yuki di IG dari kemarin tak dihiraukan? Padahal Yuki telah bersikap baik dengan bertanya apa maksud Valen tiba-tiba melihat cerita seluruh cerita Instagram Yuki tanpa mengikuti akunnya.
'Sumpah deh Valen, kamu sus banget. Cowok aneh,' batin Yuki.
KAMU SEDANG MEMBACA
Error : Who Is She? (02 line)
Teen Fiction[UNBELIEVABLE SEASON 2] "Selalu ada kala dimana kau merasa sebagai sistem yang gagal" Kabar meninggalnya seorang gadis yang populer tiba-tiba menghebohkan sekolah. Namun, bagaimana jika sebenarnya gadis itu tak pernah meninggal? Kedatangan anak baru...