29 ; Trauma Hari Kasih Sayang

49 16 56
                                    

"Cintaku tak harus miliki dirimu" -Roman Picisan, Dewa 19

Senin, 15 Februari 2021

Kemarin adalah hari kasih sayang, atau lebih dikenal dengan Valentine's Day. Tahun ini, hari kasih sayang jatuh pada hari Minggu, sehingga keesokan harinya menjadi waktu yang dipakai murid-murid Smabukel untuk menyatakan perasaannya pada sang gebetan. Meskipun Yuki belum siap untuk menyatakan perasaannya, hari ini ia membawa coklat yang diberi pita spesial untuk Valen, dan juga dua toples berisi coklat berbentuk uang koin untuk dibagikan ke teman-temannya. Karena Yuki hari ini datang bebarengan dengan berderingnya bel masuk, maka Yuki memutuskan untuk membagikannya nanti saat istirahat pertama. Dan benar saja, tak lama setelah Yuki duduk di bangkunya, sang guru yang mengajar di jam pertama memasuki kelas.

"Ce, Sha, ini buat kalian," kata Yuki sambil menyodorkan dua keping coklat koin itu kepada dua teman sekelasnya.

"Makasih banyak, Ki," ucap Once.

"Makasih loh," Tascha juga turut mengucapkan terima kasih sembari membuka pembungkus aluminium cokelatnya.

"Eh, masa Once ama Tascha doang sih yang dikasih? Gue juga dong," sahut Nichelle.

"Aw chill man, ntar lo juga dapet. Orang Yuki kan baik hati dan tidak sombong. Eh, betewe gue minta dong," Nico juga ikut nimbrung.

"Nyoh nyoh nyoh, daripada kalian berdua ngemis-ngemis ama gue, ini gue kasih dua biji buat kalian," respon Yuki. Tanpa membutuhkan waktu lama, Nichelle dan Nico langsung mengambil masing-masing satu keping dari toples itu.

Setelah berbagi pada teman-teman sekelasnya, Yuki segera melakukan agendanya berkeliling sekolah sembari membagikan dua toples permen cokelat itu. Tak lupa, ia yang merupakan kreator konten jadi-jadian di laman Instagram dan YouTube pun langsung mendokumentasikan aktivitasnya itu beserta reaksi dari teman-temannya. Sejumlah temannya merasa malu ketika disorot dengan kamera Yuki sehingga mereka menghindar, maka dari itu Yuki pun memutuskan untuk memotongnya nanti saat proses pengeditan.

Yuki melanjutkan langkahnya ke kelas 11 E IPA, yang tak lain tak bukan adalah kelas dari Adriano Valentinus Danuarta alias Valen, orang yang telah membuatnya tertarik beberapa bulan silam. Sebelum masuk, ia mengintip sejenak ke dalam ruang kelas itu melalui kaca nako. Kelas itu tidak terlalu ramai, dikarenakan sebagian penghuninya sedang menyambangi kantin. Setelah diintip, ternyata Valen sedang tidak ada di sana. Yuki pun langsung masuk ke dalam kelas itu.

"Eh, Yuki. Ada apa kok mampir-mampir?" tanya Elia saat melihat temannya yang berbeda kelas melangkah masuk ke dalam kelasnya.

"Ya begitulah," ucap Yuki singkat, "dimana meja Valen?"

"Oh itu, paling belakang tengah," jawab Elia, "mau ngapain lo?"

"Ini, El," jawab Yuki sembari menunjukkan coklat yang ia pegang.

"Spesial valentine nih? Cieee Yuki, semoga langgeng ya," goda Elia.

"Ih apaan sih, El, orang gue ama Valen aja ga pacaran kok," respon Yuki.

"Ya semoga aja pacaran. Halu dulu, kenyataannya belakangan. Masa seorang Kiara Nayuki ga berprinsip seperti itu sih? Kan lo orangnya serba nekat nan ngegas, apalagi kalo ada cowo yang disuka," Elia meledek Yuki karena sifatnya.

"Ngapa dah lo jadi aneh gini, jangan sok-sokan ngulur-ngulur waktu deh. Sengaja kan biar Valen tau kalo gue mau ngasih coklat ke dia?" gertak Yuki. Dengan cepat, ia meletakkan coklat itu di meja Valen dan langsung kabur keluar kelas 11 E IPA.

Benar saja, baru beberapa langkah Yuki beranjak dari kelas itu, tiba-tiba Valen dan gengnya muncul di depan pintu.

"Cieee Valen, abis dapet coklat dari secret admirer," teriak sebuah suara yang terdengar sangat tak asing. Ya, suara tersebut bersumber dari Elia! Yuki yang mendengarnya pun malu bukan main, sehingga ia dengan cepat berlari menjauh dari kelas itu sebelum ia tertangkap basah lebih jauh oleh Valen dkk.

Hal tersebut tentu membuat Yuki mendapatkan ide untuk apa yang hendak ia tulis di akun Twitter rahasia miliknya. Ya, kalian tidak salah dengar, akun itu sifatnya rahasia karena bersifat pribadi, dan Yuki tidak mengikuti satu pun akun di akun tersebut. Setelah menulis di akun rahasia Yuki, Yuki segera membuka Whatsapp. Saat iseng mengecek status, ia kaget bukan main. Ternyata oh ternyata, Valen memposting sejumlah foto mesranya bersama Raya yang beberapa waktu lalu diisukan balikan dengannya.

"Anjir, berarti resmi dong rumor mereka balikan," batin Yuki. Dengan segera, ia langsung menghapus nomor Valen dari buku kontaknya tanpa mengucapkan sepatah kata pun pada Valen. Setelah itu, ia kembali curhat di akun rahasianya.

"Bener ya, cinta itu ga harus milikin," tulis Yuki dalam salah satu cuitannya.

Error : Who Is She? (02 line)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang