Bab 30

4.1K 291 1
                                    

"Maaf Tuan siapa yang anda maksud?" Tanya Seno berpura-pura tidak mengetahui apa yang dimaksud oleh Zayn.

"Kamu tak perlu berpura-pura sayang." Tiba-tiba Zayn memutar tubuh Seno dan memeluknya dari belakang, dia mencium telinga Seno dengan lembut.

"Tanda tahi lalat yang berada di telingamu tidak bisa membohongi diriku dan rasa aneh dalam hatiku hanya berfungsi saat aku berada di dekatmu." Zayn kembali memutar tubuh Seno dia membawa tangan Seno ke dada bidangnya.

"Dia berpacu dengan kencang hanya saat aku berada di dekatmu. Ternyata kamu pandai menyembunyikan sesuatu yang sangat besar sweety" Ucap Zayn dengan suara serak-serak basah nan rendah.

Oke mari kita ke flashback saat Zayn menyadari Seno.

Flashback.....

Saat Seno tengah asik berdansa dengan di ajari oleh Nick, Zayn terus menerus memperhatikannya di jarak yang agak jauh sehingga semua orang tidak menyadari keberadaan Zayn sedangkan Lion, Langit, Bobby dan Alvin jarak mereka dengan para tamu yang sedang berdansa lumayan dekat namun gak dekat-dekat banget ntar mereka mengganggu orang yang sedang berdansa.

Zayn terus memperhatikan Seno yang sedang berdansa dengan Nick, tatapan tajam mengandung banyak arti dia menatap lekat ke arah Seno.

Rambut Seno yang di sanggul membuat Zayn dengan jelas dapat melihat leher jenjang dan belakang telinga Seno, nah tepat pada itu saat posisi Seno menghadap kebelakang dia melihat dengan jelas ada sebuah tahi lalat di belakang telinga perempuan itu persis seperti punya Seno letaknya pun sama persis.

Dia mengetahui Seno mempunyai tanda tahi lalat di belakang telinga, saat kejadian di ruangan miliknya, dia tak sengaja melihat tanda tahi lalat itu saat memangku dan memeluk erat tubuh Seno dari belakang, di tambah detak jantung nya berpacu dengan cepat saat melihat keberadaan perempuan ini, biasanya setiap dia melihat bahkan berdekatan dengan perempuan lain jantungnya berdetak normal malah timbul rasa risih dekat-dekat perempuan.

"Kamu telah memberikan ku sebuah kejutan yang sangat besar Baby, kamu sangat pandai menyamar menjadi seorang wanita, bahkan kalau aku tidak ingat kamu seorang pria dengan mudahnya aku akan tertipu oleh dirimu." Gumam Zayn dia masih belum menyadari bahwa Seno itu merupakan perempuan ori bukan dari Yanto menjadi Yanti.

Dia mendekat ke arah Seno dan Nick yang sedang berdansa, tepat saat putaran lagu berganti dia melihat ada seorang pria ingin menangkap tubuh Seno dengan gerakan cepat dia langsung mengambil alih tubuh Seno.

Begitulah ceritanyaa....

"M-maaf Tuan mungkin anda sa---" Mata Seno membola saat Zayn membungkam bibirnya, dia merasakan benda kenyal menempel sempurna di bibirnya.

Cup!

Lama Zayn mengecup dirinya hanya mengecup, selang beberapa menit putaran lagu ingin berganti Zayn melepaskan tautan bibirnya.

"Rasanya aku tidak rela membiarkan dirimu berdansa dengan pria lain, tapi tidak papa hanya berdansa karena kamu tetap milik Zayn seorang." Sama seperti di putaran lagu pertama Seno melakukan gerakan memutar dan Zayn langsung melepaskan Seno dan...

Grepp!

Astaga entah kesialan atau keberuntungan bagi Seno, tubuhnya kembali di tangkap oleh seorang pria yang sangat dia kenali bahkan tinggal satu atap walaupun sementara dengannya.

Pria itu adalah Lion sedangkan Alvin, Bobby dan Langit menatap cengo ke arah Lion yang tiba-tiba beranjak dari duduknya dan langsung mendekat ke arah para tamu yang sedang berdansa. Jangankan berdansa, berbicara panjang lebar saja dia malas, ini dia terlihat sangat bersemangat menghampiri salah satu perempuan yang menjadi pusat perhatian dan langsung menangkap tubuh perempuan itu, apakah dunia sudah mau kiamat? seorang pria kaku balok es berjalan berdansa dengan lihai bersama seorang perempuan, benar-benar fenomena langka.

Transmigrasi Ke Tubuh Cewek Belok[HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang